slot mahjong slot mahjong slot mahjong slot mahjong slot mahjong slot mahjong QQCUAN agencuan QQCUAN agencuan togel macau DEMO SLOT PG slot777 slot88 SLOT GACOR agencuan phishing scamming phishing
https://ademsari.co.id/ https://bitcoinnews.co.id/ https://dermaluz.co.id/ https://jiexpo.co.id/ https://donghan.co.id/ https://icconsultant.co.id/ https://metroindo.co.id/ https://bentogroup.co.id/ https://gatranews.co.id/ https://kacapatri.co.id/ https://gemilangsukses.co.id/ https://siomom.id/ https://situskita.id/ https://masyumi.id/ https://dapurdia.id/ https://baginasipagi.id/ https://bacaajadulu.id/ https://sukagaming.id/ https://sobatsandi.id/ https://ragaminspirasi.id/ https://salamdokter.id/ mobil keluarga samsudin yogyakarta bongkar trik agencuan saat maen mahjong ways 2 mahjong ways 3 paling ramai di batam versi teguh dan agencuan gimana surya dari papua bisa tembus fitur emas di agencuan mahjong ways 2 agencuan kisah alysa tak sadar jackpot mahjong ways 2 mojokerto pola tabrak rijal saat main mahjong ways 2 di agencuan banjarmasin kisah akbar panennya di mahjong ways 2 bareng agencuan bali trik fauzi tembus jackpot mahjong wins 3 di agencuan medan mahjong wins 3 versi cahyadi main di agencuan depok pakai modal tipis slot gacor mahjong ways pilihan agus dari jakarta di agencuan agencuan surabaya cara wawan baca pola mahjong wins biar cuan besar anak smk terpintar gunakan beasiswa dan malah dapat puluhan juta dari mahjong ways festival lentera mahjong scatter hitam dibukit tinggi medan hebohkan warga fenomena scatter hitam di mahjong ways 2 bikin geger dari perkotaan sampai desa kemajuan teknologi 2025 auto spin 10x di mahjong ways bisa hasilkan puluhan juta mahjong ways 2 kembali curi perhatian hadirkan kejutan puluhan juta hingga ratusan juta pak slamet petani di pedalaman mendadak dapat cuan berkat bisikan roh gaib di mahjong ways 2 pelanggan warnet banjarnegara hebohkan warga usai menang besar lewat mahjong ways 2 penjual ikan di gorontalo mendadak jadi sultan usai main mahjong ways 2 pemkot malang gandeng pgsoft dan scatter hitam mahjong ways untuk tekan angka kemiskinan pemain game online makin membludak gara gara scatter hitam mahjong ways 2 di 169cuan banyuwangi jadi saksi komitmen mahjong ways 2 berkualitas chika spg mobil honda asal surabaya kejutkan pameran mobil dengan kemenangan di mahjong ways gizella memilih mahjong ways 2 sebagai favorit yang mengubah hidupnya dalam sekejap guru sd kaget hadiahdari mahjong ways 2 cair ke rekening kisah inspiratif mbak infira karyawan toko bawa pulang rezeki dari mahjong ways 2 mahasiswa yogyakarta hebohkan kampus fikri raup ratusan juta dari mahjong ways saat jam istirahat pemuda desa banyuwangi gegerkan komunitas online usai dapat scatter hitam beruntun pak tono petani cabe temanggung raup ratusan juta dari pola scatter hitam mahjong ways tukang cukur pinggir jalan dapat cuan dari mahjong ways saat menunggu pelanggan tukang roti keliling surabaya dapat cuan saat menunggu pembeli pemuda surabaya bagikan rahasia mahjong ways cair 75 juta pak apen tambal ban di kedung halang raup 201 juta dari mahjong ways pemuda pasekan main mahjong ways 2 jam 03 28 dan menang besar warga serang banten heboh main mahjong ways 2 pak harianto dapat 358 juta pria semarang ceroboh tekan spin mahjong ways cair 75 juta dalam 5 menit sweet bonanza dianggap biasa ternyata jadi jutawan di baginda799 gates of olympus viral karena pola unik di room baginda799 di baginda799 tersimpan kisah penuh cuan dari mahong ways rtp live baginda799 bikin heboh komunitas dengan formula gacor strategi mahjong ways 2 pengakuan member baginda799 di singkawang cuan dalam semalam dengan mahjong dan kombinasi baru di baginda799 mahjong wins 3 baginda799 ungkap teknik pemula paling gacor forum komunitas gempar karena pola astec meledak di baginda799 baginda799 membuka misteri mengejutkan di dalam room mahjong terungkap perjalanan scatter hitam di baginda799 tembus rp314jt pak wandi dari gorontalo beli tanah warisan setelah main mahjong ways 2 di baginda799 pensiunan polisi asal mataram pamer hasil menang slot mahjong wins 3 di baginda799 mbah minto warga tuban bikin heboh tahlilan setelah menang slot mahjong ways 2 baginda799 cewek thailand ngaku belajar trik gacor mahjong wins 3 dari komunitas baginda799 indonesia farida ibu muda padang dapat transferan misterius usai menang mahjong ways 2 baginda799 rani kasir supermarket di palopo curi perhatian setelah menang mahjong ways 2 di baginda799 tukang fotocopy bekasi bikin heboh group wa setelah tunjukin saldo mahjong wins 3 baginda799 remaja salatiga belajar trik pola hoki mahjong ways 2 lewat tutorial baginda799 faisal dari rumbai mengaku diselamatkan mahjong wins 3 baginda799 dari depresi Scatter Hitam Mahjong Ways Kompetisi Menegangkan Antara Budi dan Fikri Saat Tanding Mahjong RTP LIVE Modal 10K Bermain Mahjong Hidup Membosankan Raffi Menantang Mahjong Demi Sukses Mahjong Ways Tiru Adegan Anime dari Naruto Satpam BCA Cari Penghasilan Tambahan dari Mahjong Ways Fitur Nan Manja 169CUAN Gandeng Masyrakat Mahjong Mahjong Wins 3 Bersama Pemkab Surabaya kibarkan bendera one piece menarik perhatian perlawanan atau kekecewaaan masyarakat ramai supir truk pasang bendera one piece menjelang hut ri ternyata ini alasan bendera one piece bikin ham bergetar tak terbendung enam solusi terbaik 169CUAN untuk bali penyair kampung tepi danau toba dapat inspirasi dari mahjong ways trik rahasia cara menang mahjong ways raup cuan besar di mahjong ways mahjong ways peluang kemenangan sangat besar fakta mahjong permainan klasik youtuber bagi hasil kemenangan mahjong ways bocoran untuk menang mahjong ways.html punya ruko berkat jackpot beruntun mahjong ways maxwin 2x berturut dari mahjong ways rahasia pola mahjong ways mudah menang menangkan 10 juta jam istirahat bermain mahjong ways 169CUAN jackpot rtp live bet mini putaran ganjil metode rtp pgsoft formasi spin 169CUAN pelajaran spin genap bet hemat 169CUAN analisis bu azizah pgsoft putaran keempat 169CUAN rizal montir mobil gunakan akurasi freespin pgsoft dan pola unik di malam hari teknik ancaman bu tuti ojek online bikin RTP 169CUAN ketar ketir riski buka pikiran pemain mahjong mulai dari kisah bermain lewat 169CUAN potret prabowo cium bendera merah putih hut 80 ri 169CUAN akurasi kemenangan mahjong ways 2 rtp live 169CUAN pesta kemenangan mahjong ways 2 tutup sudirman - thamrin demo mahjong ways 2 surabaya serentak tari pacu jalur istana indonesia prabowo 169CUAN mahfud md respons mahjong ways 2 uang cerdas promo scatter merah hitam mahjong ways 169cuan slot777 slot88 slot dana situs slot gacor
https://berita-sumatra.id/ https://seongiclik.id/ https://mangu.id/ https://daily-news.id/ https://trendsmagazine.org/ slot online slot dana Bendungan yang Pecah Akibat Kombinasi Scatter Lupa Cara Turun nih Soalnya Naik Terus Jackpot RP23 Juta Pakai Pola Scatter Hitam Mancing Mania Mantap Perintis itu Seru Daripada Jadi Pewaris Tukang Kebun Pak Setyo Dapat Penghasilan dari Mahjong Kini Jadi Mentor Mahjong Ways Terbaik Satpam BANK Berhasil Raup Kemenangan Sensational Mahjong Ways 2 169CUAN Arifin Rubah Modal 10K Jadi Ratusan Juta Lewat Mahjong RTP Live Gratis 169CUAN Mahjong Ways Akurasi Kemenangan Mahjong Ways 2 RTP Live 169CUAN Tren RTP Live Meningkat Jadi Alat Bantu Pemain RTP Live Bikin Cuan Mendadak Bangun Vila Wisata dari Mahjong 169CUAN Game Mahjong Naik Daun Karena Scatter Hitam Terbukti Gampang Maxwin Studi Perputaran Mahjong Ways 2: Saat Simbol Acak Justru Menciptakan Jalan Baru Menuju Free Games Ketika Pola Acak Mahjong Ways 2 Justru Menghasilkan Perfect Collapse dan Mengubah Total Hasil Akhir Spin Data Permainan 2025: Pola Horizontal Mahjong Ways Ternyata Paling Konsisten Hasilkan Multiplier Besar Cara Baru Baca Pergerakan Wild Mahjong Wins 3: Metode Delay Spin Ini Bikin Hasilnya Lebih Nempel Trik Mengamati Delay Spin Mahjong Ways agar Bisa Menangkap Momen Perubahan Reel yang Menguntungkan Analisis Akurat Simbol Premium Mahjong Wins 3: Kenali Kombinasinya dan Raih Peluang Menang Lebih Cepat Rahasia Pola Santai Mahjong Wild 2: Penjual Pentol Pulang Bawa Profit 9 Juta dari 40 Menit Main Kapan Pola Ringan Mahjong Ways Berubah Menjadi Pola Berat? Studi Momen yang Sering Berbuah Maxwin Bagaimana Perputaran Reel Tidak Sempurna di Mahjong Ways 3 Sering Menjadi Awal Munculnya Kombinasi Tinggi Mengungkap Energi Scatter Emas Mahjong Ways: Teknik Baca Momentum yang Sering Dipakai Pemain Pro

Cetak Laba Rp 41,23 T hingga Kuartal III 2025

Bank Rakyat Indonesia (BRI) telah merilis laporan keuangan untuk kuartal III 2025, yang menunjukkan perkembangan baik meskipun adanya penurunan laba. Laba bersih BRI tercatat mencapai Rp41,23 triliun, mengalami penurunan 9,10% dari tahun sebelumnya. Hal ini mencerminkan tantangan yang dihadapi oleh bank negara ini dalam kondisi ekonomi yang tidak menentu.

Pendapatan bunga bersih juga mengalami perubahan, meski tidak signifikan, tercatat naik 2,9% menjadi Rp110,99 triliun. Peningkatan ini memberikan gambaran positif akan kemampuan BRI dalam mengelola portofolio pinjaman dan menarik pendanaan dari masyarakat.

Di sisi lain, penyaluran kredit yang mencapai Rp1.438,11 triliun menunjukkan bahwa BRI tetap berkomitmen untuk menjalankan fungsi intermediasi meskipun dalam keadaan sulit. Kredit untuk sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) memainkan peran penting, mencapai Rp1.150,73 triliun.

Perkembangan Kinerja Keuangan BRI Hingga Kuartal III 2025

Secara konsolidasi, BRI mencatatkan laba bersih yang menurun dibandingkan dengan tahun lalu. Meskipun begitu, rasio kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) mengalami peningkatan, baik pada basis bruto maupun netto.

Kenaikan NPL bruto menjadi 3,29% dan NPL netto 1,04% menunjukkan bahwa bank perlu intensif dalam manajemen risiko. Namun, BRI tetap optimis dengan NPL coverage yang mencapai 183,09%, menggambarkan kesiapan mereka untuk mengatasi risiko yang mungkin timbul.

Pendapatan bunga yang masih tumbuh menunjukkan bahwa BRI dapat menjaga likuiditas dan ketahanan finansial meskipun ada tantangan yang dihadapi. Pertumbuhan ini juga mencerminkan kepercayaan nasabah terhadap produk dan layanan BRI.

Peningkatan Dana Pihak Ketiga dalam Tiga Kuartal Pertama 2025

Dana pihak ketiga BRI menunjukkan tren positif dengan total mencapai Rp1.474,78 triliun, bertumbuh 8,24% dibandingkan tahun lalu. Tingkat CAS (Current Account Saving Account) mencatat angka 67,65%, menunjukkan bahwa masyarakat masih memilih untuk menempatkan dananya di BRI.

Keterlibatan masyarakat dalam simpanan ini sangat penting untuk menjaga rasio pinjaman terhadap simpanan, yang tercatat pada angka 87,05%. Rasio ini mencerminkan kemampuan BRI dalam menyalurkan pinjaman dengan baik, sesuai dengan simpanan yang mereka terima dari nasabah.

Dengan pertumbuhan dana yang stabil, BRI berpotensi untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Fokus pada sektor UMKM juga menjadi strategi utama dalam memperkuat basis kredit dan mendorong pertumbuhan jangka panjang.

Strategi BRI Menghadapi Tantangan Ekonomi Global

Dalam menghadapi dinamika ekonomi global, BRI berkomitmen untuk terus beradaptasi dan berinovasi. Peningkatan kapasitas teknologi informasi dalam pelayanan adalah salah satu langkah yang akan diambil untuk mencapai hal ini.

Pengembangan produk digital dan layanan perbankan berbasis teknologi menjadi fokus utama BRI agar tetap relevan di era digital. Hal ini diharapkan mampu menarik lebih banyak nasabah, terutama dari kalangan generasi muda yang lebih familiar dengan teknologi.

Penyaluran kredit yang selektif dan berbasis pada analisis risiko yang ketat akan menjadi prioritas BRI ke depan. Dengan pendekatan ini, bank berharap dapat menjaga kualitas aset meskipun dalam situasi yang bergejolak.

Laba Bioskop Turun 16% Menjadi Rp445 M pada Kuartal III 2025

Perkembangan industri perfilman di Indonesia menunjukkan dinamika yang menarik, terutama dengan adanya emiten jaringan bioskop yang mencatatkan kinerja keuangan yang beragam. Meskipun banyak tantangan yang dihadapi, hasil laporan keuangan menunjukkan adanya harapan dan potensi untuk pertumbuhan di masa mendatang.

Pada periode kuartal III-2025, salah satu emiten bioskop mengalami penurunan laba yang cukup signifikan. Hal ini menarik perhatian banyak pihak karena meski labanya menurun, pendapatan totalnya justru mengalami kenaikan yang positif.

Penurunan Laba dan Peningkatan Pendapatan yang Kontras

Pada kuartal III-2025, emiten jaringan bioskop melaporkan bahwa laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp444,91 miliar. Angka ini menunjukkan penurunan sebesar 16,02% jika dibandingkan dengan tahun lalu yang tercatat sebesar Rp529,77 miliar.

Meski laba mengalami penurunan, total pendapatan perusahaan mencatatkan angka yang menggembirakan. Hingga September 2025, pendapatan perusahaan mencapai Rp4,3 triliun, mencerminkan peningkatan sebesar 0,4% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Dalam segmen pendapatan, penjualan tiket bioskop tetap menjadi penyumbang utama. Dengan nilai sebesar Rp2,7 triliun, segmen ini memberikan kontribusi sekitar 62% terhadap keseluruhan pendapatan perusahaan.

Sumber Pendapatan Lain dan Kinerja Segmen Makanan dan Minuman

Di samping penjualan tiket, segmen makanan dan minuman juga menunjukkan perkembangan yang positif. Segmen ini mengalami pertumbuhan sebesar 0,7%, dengan total pendapatan mencapai Rp1,4 triliun, sehingga menyumbang 34% dari total pendapatan perusahaan.

Selain itu, pendapatan dari digital platform juga mencatatkan pertumbuhan yang signifikan. Angka tersebut menunjukkan peningkatan sebesar 27,9%, dengan kontribusi yang mencapai Rp104,5 miliar.

Direktur Utama Cinema XXI turut menyampaikan bahwa meski menghadapi tantangan, kinerja perusahaan tetap optimis. Dia menjelaskan bahwa peningkatan kinerja disebabkan oleh tingginya okupansi di kelas bioskop premium dan peningkatan rata-rata belanja makanan dan minuman per penonton.

Strategi Perusahaan untuk Meningkatkan Kinerja di Masa Depan

Untuk mencapai target kinerja yang lebih baik, perusahaan berkomitmen untuk terus berinovasi. Dalam pernyataan tertulis, Direktur Utama mengungkapkan bahwa disiplin operasional menjadi kunci untuk menjaga kinerja hingga akhir tahun.

Selain itu, perusahaan juga merencanakan pembagian dividen interim sebesar Rp5 per lembar saham. Langkah ini diambil sebagai bentuk komitmen perusahaan untuk memberikan nilai berkelanjutan kepada pemegang saham.

Dari sisi operasional, total beban dan biaya mencapai Rp3,62 triliun, meningkat dari Rp3,52 triliun. Meskipun biaya operasional naik, perusahaan optimis kinerja finansial akan tetap positif di tahun mendatang.

Peluang dan Tantangan yang Dihadapi Industri Bioskop di Indonesia

Industri bioskop di Indonesia menghadapi serangkaian tantangan yang perlu dikelola dengan bijaksana. Salah satunya adalah perubahan perilaku konsumen yang lebih cenderung memilih fasilitas streaming dibandingkan pergi ke bioskop.

Kendati demikian, kesempatan untuk pertumbuhan tetap ada dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap pengalaman menonton di bioskop. Dengan berbagai inovasi, bioskop dapat menarik kembali penonton dan meningkatkan tingkat okupansi.

Oleh karena itu, pemangku kepentingan di industri ini perlu terus beradaptasi dengan perubahan trend dan preferensi konsumen. Hal ini akan menjadi faktor penentu dalam mencapai keberhasilan jangka panjang di pasar yang kompetitif ini.

Rilis Laporan Keuangan Q3, GoTo Pertama Kali Cetak Laba hingga September 2025

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) baru-baru ini mengumumkan hasil kinerja keuangannya untuk kuartal ketiga tahun 2025. Perusahaan ini menunjukkan kinerja yang menggembirakan dengan laba sebelum pajak disesuaikan mencapai Rp62 miliar, mencatatkan peningkatan signifikan sebesar Rp728 miliar jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Dengan hasil ini, GOTO semakin mendekati tujuan mereka untuk mencapai laba bersih positif. Peningkatan ini tidak hanya mencakup laba, tetapi juga panduan kinerja yang lebih optimis untuk tahun penuh 2025, menunjukkan kemajuan yang terus berlanjut.

Langkah yang diambil oleh GOTO mencerminkan komitmen untuk memperkuat posisi perusahaan dalam industri teknologi di Indonesia. Dengan hasil ini, mereka dapat terus berinvestasi dalam inovasi dan pengembangan yang akan mendorong pertumbuhan lebih lanjut.

Pencapaian Keuangan yang Mengesankan dari GOTO

Pada kuartal ketiga tahun 2025, GOTO juga mencatat EBITDA Grup yang disesuaikan mencapai Rp516 miliar, mencetak rekor pertumbuhan sebesar 239% year on year (YoY). Ini menandakan bahwa strategi yang diterapkan oleh perusahaan membuahkan hasil yang signifikan.

Selama empat kuartal berturut-turut, EBITDA Grup mencatatkan angka positif, yang menunjukkan stabilitas finansial yang semakin kuat. Keberhasilan ini bukan hanya tentang angka, tetapi juga tentang kepercayaan yang dibangun oleh perusahaan di mata para pemangku kepentingan.

Dari sisi arus kas, GOTO mencatatkan arus kas bebas yang disesuaikan sebesar Rp247 miliar pada kuartal ketiga. Ini adalah indikator yang baik bagi investor mengenai kesehatan keuangan perusahaan di tengah persaingan yang ketat.

Strategi Pertumbuhan GOTO di Tengah Persaingan Ketat

Dalam menghadapi tantangan industri, GOTO terus berfokus pada pengembangan layanan dan perluasan jangkauan pasar. Melalui inovasi dan efisiensi operasional, mereka berhasil menarik lebih banyak pengguna ke platform mereka, yang secara langsung berkontribusi pada pertumbuhan pendapatan.

Untuk kinerja sembilan bulan yang berakhir pada September 2025, GOTO berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp13,30 triliun, meningkat 14% YoY dari Rp11,66 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. Ini menunjukkan bahwa perusahaan tidak hanya mampu tumbuh, tetapi juga mempertahankan momentum yang positif.

Kendati pendapatan tumbuh, GOTO berhasil menekan total beban perseroan hingga 1,4%. Penurunan ini dicatatkan dalam biaya operasional serta beban umum dan administrasi, yang menjadi faktor penting dalam pencapaian laba yang lebih baik.

Mengatasi Kerugian dan Membangun Masa Depan yang Cerah

Dalam upaya menurunkan kerugian, GOTO berhasil memangkas rugi periode berjalan hingga 78%. Dari sebelumnya Rp4,54 triliun, kerugian kini telah berkurang menjadi Rp996,98 miliar dalam sembilan bulan ini, menandakan efektivitas dari strategi yang diterapkan

Pengurangan kerugian yang signifikan ini tidak lepas dari inovasi dalam manajemen biaya dan peningkatan efisiensi. Dengan langkah-langkah ini, perusahaan semakin optimis dapat mencapai laba bersih positif dalam waktu dekat.

Melihat ke depan, GOTO terus berkomitmen untuk menciptakan nilai lebih bagi para pemangku kepentingan dan masyarakat. Upaya mereka dalam mencapai visi menjadi platform teknologi terdepan sangat dipengaruhi oleh pertumbuhan yang berkelanjutan dan inovasi yang relevan.

Cetak Laba Rp 591 M, Luar Jawa Jadi Andalan Alfamidi

PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) baru saja mengumumkan laporan keuangan dengan hasil yang menggembirakan. Laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk tercatat sebesar Rp 590,72 miliar, mengalami kenaikan signifikan sebesar 26,53% dibandingkan tahun lalu.

Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan pendapatan dan pengurangan beban penjualan serta distribusi. Sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini, MIDI mencatat pendapatan neto sebesar Rp 15,27 triliun, yang mencerminkan kenaikan 4% dibandingkan tahun sebelumnya.

Walaupun beban pokok pendapatan meningkat sebesar 5,09% year-on-year (yoy), perusahaan berhasil mengendalikan beban penjualan dan distribusi dengan penurunan 3,05% yoy menjadi Rp 3,02 triliun. Hasilnya, laba usaha perusahaan tumbuh 25,97% yoy menjadi Rp 766,99 miliar.

Menurut segmen usaha, pertumbuhan terbesar terlihat pada bisnis makanan segar dan non-makanan, meskipun penjualan makanan mengalami penurunan. Meskipun ada kontraksi pada penjualan makanan, segmen makanan masih tetap menjadi tulang punggung pendapatan perusahaan.

Data menunjukkan bahwa penjualan makanan segar mengalami kenaikan 24,4% yoy menjadi Rp 2,59 triliun, sementara non-makanan juga menunjukkan pertumbuhan sebesar 14,76% yoy menjadi Rp 4,29 triliun. Namun, penjualan makanan mengalami penurunan 5,34% yoy, jatuh menjadi Rp 8,39 triliun.

Analisis Pertumbuhan Pendapatan di Berbagai Wilayah

MIDI mencatat adanya pertumbuhan yang cukup signifikan di luar Pulau Jawa. Pada September 2025, kontribusi pendapatan dari luar Pulau Jawa hampir menyamai yang dihasilkan dari wilayah Jawa.

Pendapatan neto dari segmen penjualan di luar Jawa mencapai Rp 7,27 triliun, dengan kenaikan 20,08% yoy. Di sisi lain, penjualan di Jabodetabek mengalami penurunan sebesar 8,52% yoy, turun menjadi Rp 5,88 triliun.

Hal ini menunjukkan adanya pergeseran pola konsumsi masyarakat yang semakin beragam. Pertumbuhan pendapatan di luar Jawa bisa menjadi sinyal positif bagi perusahaan untuk mengembangkan lebih banyak outlet di wilayah tersebut.

Dari data yang dirilis, hingga September 2025, MIDI melaporkan total aset sebesar Rp 8,47 triliun. Jumlah tersebut terdiri dari Rp 3,58 triliun sebagai aset lancar dan Rp 4,89 triliun sebagai aset tidak lancar.

Dari sisi liabilitas, perusahaan mencatat total liabilitas sebesar Rp 4,13 triliun. Komposisi liabilitas terdiri dari liabilitas jangka pendek sebesar Rp 3,53 triliun dan liabilitas jangka panjang yang mencakup Rp 591,71 miliar.

Tantangan dan Peluang Dalam Industri Ritel

Industri ritel di Indonesia saat ini menghadapi berbagai tantangan, mulai dari kompetisi yang semakin ketat hingga perubahan perilaku konsumen. Hal ini mengharuskan perusahaan untuk terus berinovasi agar tetap relevan di pasar.

Walaupun ada penurunan dalam penjualan makanan, pertumbuhan dalam kategori non-makanan dan makanan segar menunjukkan adanya potensi yang masih bisa dimanfaatkan. Perusahaan perlu fokus pada produk-produk yang memiliki permintaan tinggi di pasaran.

Investasi dalam teknologi dan efisiensi operasional juga menjadi kunci untuk mengatasi tantangan ini. Perubahan digitalisasi dalam berbelanja serta peningkatan dalam layanan pelanggan dapat menciptakan keunggulan kompetitif yang signifikan.

Pengejaran market share di luar Pulau Jawa harus menjadi strategi utama. Dengan pertumbuhan yang baik di luar Jawa, perusahaan harus memanfaatkan momentum tersebut untuk meningkatkan penetrasi pasarnya.

Konsumen saat ini semakin cermat dalam memilih tempat belanja, dan penting bagi perusahaan untuk memahami kebiasaan belanja mereka. Keterlibatan dengan para pelanggan melalui program loyalitas dan promosi bisa menjadi langkah yang efektif untuk menjaga pelanggan setia.

Strategi Ke Depan untuk Pertumbuhan Berkelanjutan

Untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan, MIDI harus mengembangkan strategi yang berfokus pada diversifikasi produk dan perluasan jaringan distribusi. Hal ini penting untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang terus berubah.

Perusahaan juga perlu merancang kampanye pemasaran yang lebih menarik. Dengan mengedepankan nilai-nilai produk yang dijual, MIDI dapat meningkatkan engagement dengan masyarakat.

Inovasi dalam layanan dan pengalaman berbelanja akan menjadi kunci untuk menarik perhatian konsumen baru. Oleh karena itu, penting untuk memanfaatkan teknologi untuk menciptakan pengalaman berbelanja yang lebih menarik.

Pelatihan karyawan agar memiliki keterampilan yang relevan di bidang pelayanan pelanggan juga tidak kalah penting. Karyawan yang handal akan dapat memberikan pengalaman belanja yang lebih baik bagi pelanggan.

Dengan memanfaatkan teknologi dan memahami tren pasar, MIDI dapat mempertahankan posisinya sebagai salah satu pemain utama di industri ritel Indonesia. Kesungguhan dalam menjalankan strategi yang tepat akan menjadi kunci untuk menghadapi tantangan di masa depan.

Catat Laba Rp 2,9 Triliun di Kuartal III 2025

PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) menunjukkan pencapaian yang mengesankan pada kuartal III tahun 2025. Setelah sebelumnya mengalami kerugian, kini BUKA mencatat laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp 2,91 triliun, mencerminkan perubahan yang signifikan dalam kinerja keuangannya.

Kenaikan laba ini tidak lepas dari pertumbuhan pendapatan bersih yang mencapai Rp 4,7 triliun, meningkat dari Rp 3,3 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Ini merupakan tanda bahwa strategi bisnis yang diterapkan mulai membuahkan hasil.

Sementara beban pokok pendapatan juga mengalami kenaikan, menjadi Rp 4,3 triliun dari sebelumnya Rp 2,7 triliun, BUKA berhasil menekan biaya lain, seperti penjualan dan pemasaran, yang turun menjadi Rp 149,3 miliar. Hal ini menunjukkan upaya efisiensi yang dilakukan perusahaan dalam operasionalnya.

Pendapatan Operasional dan Laba Usaha yang Meningkat Signifikan

BUKA berhasil mencatatkan pendapatan operasional sebesar Rp 139,3 miliar, terlepas dari beban sebelumnya yang membebani keuangan. Dengan laba usaha yang tercatat mencapai Rp 2,32 triliun, ini merupakan pergeseran positif dibandingkan dengan kerugian Rp 1,32 triliun pada tahun lalu.

Sementara itu, keuntungan dari nilai investasi bersih juga berkontribusi signifikan, dengan laba yang meningkat menjadi Rp 2,32 triliun dari sebelumnya rugi Rp 596,4 miliar. Ini menunjukkan bahwa langkah investasi yang dilakukan BUKA telah memberikan hasil yang positif.

Meskipun terdapat beban keuangan dan rugi entitas asosiasi, pendapatan keuangan yang berhasil diraih mencapai Rp 647,7 miliar. Ini berkontribusi pada laba sebelum pajak yang mencapai Rp 2,92 triliun, menunjukkan bahwa BUKA berhasil mengelola keuangannya dengan baik.

Kinerja Aset dan Liabilitas yang Perlu Diperhatikan

Namun, di balik pencapaian laba, total aset BUKA mengalami penurunan menjadi Rp 26,1 triliun dari Rp 24,7 triliun pada akhir tahun 2024. Penurunan ini menunjukkan bahwa perusahaan harus tetap waspada dalam mengelola asetnya untuk menjaga pertumbuhan yang berkelanjutan.

Di sisi lain, meskipun ada penurunan aset, fokus terhadap efisiensi operasional dapat memberikan manfaat jangka panjang. BUKA perlu terus berinovasi untuk menarik lebih banyak pengguna dan meningkatkan pendapatan masa depan.

Secara keseluruhan, BUKA telah menunjukkan bahwa dengan strategi yang tepat, mereka mampu berbalik dari kerugian menjadi keuntungan. Ini adalah sinyal positif bagi investor dan pemangku kepentingan lainnya.

Strategi Masa Depan BUKA untuk Pertumbuhan yang Berkelanjutan

Dengan hasil positif yang diperoleh, banyak yang bertanya mengenai langkah selanjutnya untuk BUKA dalam menjaga momentum ini. Perusahaan harus mempertimbangkan inovasi produk dan pengembangan layanan untuk menarik lebih banyak pelanggan.

Pengembangan teknologi dan peningkatan platform juga menjadi kunci untuk meningkatkan pengalaman pengguna. Ini akan membantu BUKA dalam mempertahankan pangsa pasar dan menarik pengguna baru.

Selain itu, kolaborasi dengan mitra strategis dapat menjadi langkah penting untuk memperluas jangkauan pasar BUKA. Melalui sinergi ini, diharapkan BUKA bisa menarik lebih banyak pelanggan dan meningkatkan pendapatan secara signifikan.

Laba Emiten RS Mitra Keluarga Naik 17 Persen Menjadi Rp1,01 Triliun

Pada kuartal III tahun 2025, PT Mitra Keluarga Karyasehat (MIKA) menunjukkan kinerja yang cukup mengesankan. Perusahaan rumah sakit ini melaporkan laba bersih mencapai Rp377 miliar, meningkat 15% dari kuartal sebelumnya dan 39% dibandingkan tahun lalu.

Berdasarkan informasi yang dirilis melalui Bursa Efek Indonesia (BEI), laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp1,01 triliun dalam sembilan bulan pertama tahun ini. Ini merupakan pertumbuhan sebesar 17% jika dibandingkan dengan laba pada periode yang sama tahun lalu, yaitu Rp872,88 miliar.

Peningkatan laba ini juga diikuti oleh pertumbuhan pendapatan perusahaan yang tercatat meningkat 9,98% tahun ke tahun. Pendapatan MIKA dalam periode tersebut mencapai Rp3,98 triliun, dengan kontribusi signifikan dari rawat jalan dan rawat inap yang masing-masing naik menjadi Rp1,28 triliun dan Rp1,22 triliun.

Perkembangan Aset dan Liabilitas Perusahaan dalam Tahun 2025

Dalam hal neraca, total aset perusahaan pada akhir kuartal III 2025 tercatat sebesar Rp8,92 triliun. Angka ini menunjukkan peningkatan dari posisi aset pada 31 Desember 2024 yang sebesar Rp8,24 triliun.

Namun, liabilitas MIKA juga mengalami peningkatan, dari Rp916,74 miliar menjadi Rp1,10 triliun. Meskipun demikian, ekuitas perusahaan tetap menunjukkan tren positif, tumbuh dari Rp7,33 triliun menjadi Rp7,82 triliun dalam periode yang sama.

Kenaikan yang signifikan turut terlihat pada saldo kas dan setara kas MIKA, yang melonjak dari Rp1,48 triliun menjadi Rp1,93 triliun. Pertumbuhan ini mencerminkan kesehatan keuangan yang semakin membaik bagi perusahaan.

Perbandingan Kinerja Keuangan MIKA dengan Tahun Sebelumnya

Ketika membandingkan kinerja keuangan MIKA tahun ini dengan tahun sebelumnya, pertumbuhan laba bersih sangat menggembirakan. Kenaikan 39% dari tahun lalu menunjukkan bahwa manajemen perusahaan telah berhasil meningkatkan efisiensi dan memperluas pangsa pasar mereka.

Secara keseluruhan, tren positif dalam pendapatan MIKA mencerminkan permintaan yang kuat terhadap layanan kesehatan yang mereka tawarkan. Hal ini juga menunjukkan bahwa masyarakat semakin memperhatikan kesehatan dan lebih memilih layanan rumah sakit yang berkualitas.

Sekalipun terjadi peningkatan liabilitas, perusahaan berhasil mempertahankan ekuitas yang kuat. Ini adalah tanda bahwa MIKA masih berada dalam jalur yang tepat untuk mencapai tujuan jangka panjangnya.

Tantangan dan Peluang bagi MIKA di Masa Depan

Kendati kinerja MIKA sangat positif, tantangan tetap menghadang di masa depan. Persaingan di industri pelayanan kesehatan terus meningkat, terutama dari perusahaan-perusahaan baru yang memasuki pasar.

Namun, dengan adanya peningkatan dalam layanan dan kualitas yang ditawarkan, MIKA dapat memanfaatkan peluang ini untuk memperkokoh posisinya. Inovasi dalam layanan dan teknologi medis akan menjadi kunci dalam memenangkan hati pasien.

Selain itu, tantangan regulasi dan kebijakan pemerintah yang terus berubah menjadi perhatian penting bagi MIKA. Menyesuaikan diri dengan kebijakan ini dan memastikan kepatuhan akan menentukan keberhasilan mereka dalam jangka panjang.

Kesimpulan dan Outlook untuk MIKA ke Depan

Secara keseluruhan, kinerja PT Mitra Keluarga Karyasehat pada kuartal III tahun 2025 menunjukkan pertumbuhan yang menggembirakan. Meski ada tantangan di depan, perusahaan berada di jalur yang tepat untuk mencapai keberhasilan yang lebih besar.

Peningkatan laba bersih dan pendapatan serta pertumbuhan aset menjadi bukti bahwa MIKA terus tumbuh dan berkembang. Dalam menghadapi masa depan, fokus pada inovasi dan kualitas layanan akan memainkan peran vital dalam menciptakan nilai tambah bagi pemegang saham dan masyarakat.

Diharapkan, dengan strategi yang tepat, MIKA akan semakin mampu menghadapi setiap tantangan dan memanfaatkan setiap peluang yang ada di industri kesehatan. Kinerja yang baik saat ini hanyalah titik awal untuk pencapaian yang lebih besar di masa mendatang.

Permintaan Onderdil Naik, Astra Otoparts Catat Laba Rp1,6 Triliun

PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) mencatatkan kinerja finansial yang menggembirakan pada tahun ini dengan laba bersih mencapai Rp 1,57 triliun, meningkat 2,62% dibandingkan tahun sebelumnya. Pencapaian ini sejalan dengan pertumbuhan pendapatan bersih konsolidasi yang mencapai Rp 14,81 triliun, meningkat 4,5% secara tahunan. Keberhasilan ini tidak terlepas dari kinerja positif yang ditunjukkan oleh segmen manufaktur dan perdagangan.

“Kami akan terus memperkuat kolaborasi, efisiensi rantai pasok, dan inovasi produk untuk menjaga daya saing jangka panjang,” ujar Direktur Astra Otoparts, Sophie Handili. Pernyataan ini menegaskan komitmen perusahaan dalam mempertahankan posisi di pasar sambil terus meningkatkan kualitas produk dan layanan yang diberikan.

Dalam analisis lebih mendalam, pendapatan dari segmen manufaktur perusahaan hingga kuartal III 2025 mencapai Rp 7,8 triliun, mengalami pertumbuhan 5,8% dibandingkan tahun lalu. Kenaikan ini didorong oleh tingginya permintaan dari pelanggan Original Equipment Manufacturer (OEM) dalam sektor roda dua dan roda empat, meskipun pasar kendaraan roda dua di dalam negeri menunjukkan stagnasi.

Pertumbuhan Segmen Manufaktur dan Perdagangan yang Kuat

Salah satu faktor yang mendorong pertumbuhan manifaktur adalah peningkatan permintaan komponen otomotif pada segmen pasar yang lebih luas. Meskipun tantangan muncul dari stabilitas pasar domestik, Astra Otoparts mampu mempertahankan daya tarik terhadap pelanggan dengan kualitas dan inovasi yang ditawarkan. Hal ini diharapkan dapat memperkuat posisi mereka dalam produk otomotif.

Selain fokus pada produk otomotif, Astra Otoparts juga memperluas portofolio mereka ke sektor non-otomotif. Produk seperti alat kesehatan dan komponen alat berat kini menjadi bagian dari strategi diversifikasi mereka. Pendekatan ini memberikan jaminan keberlanjutan dalam jangka panjang di berbagai sektor industri.

Pendukung lain yang tak kalah penting adalah partisipasi perusahaan dalam ekosistem kendaraan listrik negara. Astra Otoparts berinovasi dengan memproduksi komponen untuk kendaraan listrik dan menyediakan infrastruktur pengisian daya, membawa mereka ke garis depan dalam industri transportasi yang ramah lingkungan. Langkah ini merupakan bagian dari respons perusahaan terhadap perubahan kebutuhan pasar.

Pencapaian Lain di Segmen Perdagangan dan Ekspor

Di sisi perdagangan, pendapatan bersih mencapai Rp 7 triliun, mengalami kenaikan 3,1% secara tahunan. Pertumbuhan ini terutama didorong oleh peningkatan permintaan di pasar domestik melalui jaringan modern yang mencakup toko seperti Shop & Drive. Hal ini menunjukkan bahwa Astra Otoparts tidak hanya bersaing dalam produksi, tetapi juga dalam penjualan dan layanan.

Peningkatan permintaan ekspor juga menjadi kontributor signifikan terhadap pendapatan perdagangan mereka. Dengan memperluas jangkauan ke berbagai negara, Astra Otoparts berhasil mengamankan posisinya di pasar global. Langkah ini menunjukkan pergeseran strategi yang cerdas dalam menghadapi tantangan ekonomi global.

Ketika memasuki kuartal terakhir tahun 2025, Astra Otoparts berkomitmen untuk terus memperkuat fundamental bisnis. Strategi ini termasuk melanjutkan inovasi yang berfokus pada kualitas dan memberi nilai tambah bagi pelanggan serta pemangku kepentingan. Keberlanjutan menjadi kunci utama dalam setiap langkah yang diambil perusahaan.

Analisis Penjualan Mobil dan Tantangan di Masa Depan

Berdasarkan data dari Gaikindo, penjualan mobil baru di Indonesia mengalami penurunan, dengan total penjualan mencapai 561.819 unit dari Januari hingga September 2025. Angka ini menunjukkan penurunan 11,3% dibandingkan tahun lalu, mencerminkan tantangan yang dihadapi oleh industri otomotif secara keseluruhan. Namun, Astra Otoparts tetap optimis dalam menghadapi tantangan ini.

Penurunan penjualan mobil ini sebagian disebabkan oleh faktor ekonomi yang tidak menentu dan perubahan perilaku konsumen. Di tengah perubahan ini, perusahaan perlu beradaptasi dengan strategi pemasaran yang tepat. Penyesuaian ini dianggap penting untuk menarik minat konsumen baru dan mempertahankan pelanggan yang sudah ada.

Dengan berfokus pada inovasi dan diversifikasi, Astra Otoparts berharap dapat mengatasi tantangan yang ada dan bahkan memanfaatkan peluang baru yang muncul di pasar. Kemampuan untuk beradaptasi dengan cepat akan sangat menentukan keberhasilan perusahaan di tahun-tahun mendatang.

Penjualan Turun, Laba Emiten Susu Ultra Kok Bisa Naik?

Jakarta menunjukkan banyak dinamika dalam industri susu, terutama dengan kinerja PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk (ULTJ) yang menarik perhatian. Meskipun mengalami penurunan penjualan, perusahaan ini berhasil mencatatkan pertumbuhan laba yang signifikan.

Laba yang diatribusikan kepada entitas induk tercatat mengalami kenaikan hingga 9,04% dalam periode tahun berjalan. Ini menunjukkan upaya perusahaan dalam meningkatkan efisiensi operasional di tengah tantangan yang ada di pasaran.

Pendapatan bersih ULTJ mengalami penurunan 5,24% secara year on year (yoy) menjadi Rp 6,23 triliun. Meskipun kondisi ini menunjukkan tantangan, laba yang meningkat menandakan pengelolaan yang baik dalam menghadapi situasi pelik ini.

Kinerja Keuangan yang Menarik dari Ultrajaya

Dalam laporan keuangan terbaru, laba tahun berjalan perusahaan tercatat sebesar Rp 960,88 miliar. Capaian ini menunjukkan pertumbuhan yang baik jika dibandingkan dengan periode sebelumnya yang hanya mencapai Rp 881,18 miliar.

Sementara itu, penjualan domestik mengalami penurunan dari Rp 7,30 triliun menjadi Rp 6,93 triliun. Penurunan ini menjadi perhatian bagi manajemen untuk segera mencari solusi bagi pertumbuhan yang lebih baik di masa mendatang.

Dalam konteks ekspor, ada peningkatan yang menggembirakan dengan penjualan yang naik dari Rp 14,78 miliar menjadi Rp 19,58 miliar. Hal ini menunjukkan potensi yang dapat digali lebih dalam oleh perusahaan untuk memperluas pasar internasional.

Pemangkasan Beban Operasional yang Efektif

Salah satu faktor utama yang mendukung pertumbuhan laba ULTJ adalah penekanan pada beban operasional. Beban penjualan tercatat turun sebesar 12,64% yoy, menciptakan ruang bagi perusahaan untuk menghasilkan laba lebih besar.

Perusahaan juga berhasil meraih laba dari selisih kurs sebesar Rp 71,42 miliar, yang sebelumnya merugi Rp 59,18 miliar. Ini menggambarkan kemampuan manajemen dalam mengelola risiko yang terkait dengan fluktuasi mata uang.

Total beban operasional ULTJ mengalami penurunan sebesar 21,52% yo-y, yang menunjukkan langkah strategis yang tepat untuk mengoptimalkan kinerja. Pengetatan ini memberikan dampak positif pada laba bersih, memberikan manfaat tambahan bagi pemangku kepentingan.

Pemantapan Posisi Aset Perusahaan di Pasar

Sampai dengan September 2025, total aset ULTJ tercatat sebesar Rp 8,57 triliun. Angka ini mencerminkan kekuatan finansial perusahaan dalam menghadapi berbagai tantangan di industri susu.

Aset lancar tercatat sebesar Rp 4,67 triliun, sementara aset tidak lancar mencapai Rp 3,91 triliun. Keseimbangan ini menunjukkan manajemen yang baik dalam mengelola sumber daya yang ada.

Liabilitas perusahaan juga terpantau sehat, dengan total liabilitas tercatat sebesar Rp 641,25 miliar. Ekuitas perusahaan sebesar Rp 7,93 triliun mencerminkan posisi yang kuat di pasar dan memberikan dasar yang stabil untuk pertumbuhan di masa depan.

Bisnis Taksi Meningkat, Laba Rp 482,6 Miliar pada September 2025

Perekonomian Indonesia mengalami dinamika yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Tren ini dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk pertumbuhan sektor teknologi, investasi asing, dan kebijakan pemerintah yang berfokus pada pembangunan infrastruktur.

Peningkatan kinerja ekonomi ini tercermin dalam laporan keuangan perusahaan-perusahaan yang terdapat di Bursa Efek Indonesia. Data terkini menunjukkan beberapa perusahaan berhasil mencatatkan pertumbuhan yang menarik, menarik perhatian para investor dan analis ekonomi.

Dengan pertumbuhan ini, berbagai sektor mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Intinya, berbagai indikator ekonomi menunjukkan hasil yang positif meskipun tantangan global masih ada.

Analisis Kinerja Sektor Sumber Daya Alam dan Energi di Indonesia

Sektor sumber daya alam, termasuk energi, tetap menjadi pilar utama perekonomian. Pertumbuhan permintaan energi di dalam negeri dan luar negeri berkontribusi besar terhadap pendapatan negara.

Penemuan sumber daya baru serta peningkatan produksi yang efisien semakin mendongkrak kinerja sektor ini. Selain itu, investasi dalam teknologi terbaru membantu meningkatkan produktivitas dan efisiensi.

Pemerintah berupaya mendorong sektor tersebut melalui kebijakan yang mendukung penggunaan energi terbarukan. Hal ini penting untuk mencapai target keberlanjutan serta mengurangi ketergantungan pada energi fosil.

Perkembangan Sektor Teknologi dan Inovasi di Indonesia

Sektor teknologi Indonesia berkembang pesat dengan banyak startup bermunculan. Inovasi dan transformasi digital menjadi kunci untuk mencapai pertumbuhan yang lebih tinggi.

Beberapa perusahaan teknologi telah meraih pendanaan besar, menunjukkan kepercayaan investor dalam potensi pasar. Ekosistem digital yang berkembang juga menarik banyak entrepreneur baru untuk terjun dalam industri.

Teknologi finansial (fintech) dan e-commerce, misalnya, telah mengubah cara masyarakat bertransaksi. Pertumbuhan ini tidak hanya menciptakan lapangan kerja baru namun juga mengubah perilaku konsumen secara keseluruhan.

Peran Kebijakan Pemerintah dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi

Kebijakan pemerintah adalah faktor krusial di balik pertumbuhan ekonomi. Program stimulus fiskal dan moneter dirancang untuk mendukung usaha kecil dan mikro yang terpengaruh oleh pandemi.

Pembangunan infrastruktur juga menjadi prioritas utama, dengan banyak proyek jalan, jembatan, dan transportasi publik diluncurkan. Upaya ini berfungsi untuk meningkatkan konektivitas dan mendorong investasi lebih lanjut.

Dengan fokus pada reformasi struktural, pemerintah bertujuan menciptakan lingkungan bisnis yang lebih baik. Hal ini diharapkan dapat menarik lebih banyak investasi asing untuk mendukung pertumbuhan ekonomi jangka panjang.

Laba Antam mencapai Rp 6,61 T pada Kuartal III 2025, naik 197 persen

Jakarta mencatat kinerja cemerlang dari salah satu perusahaan terbuka, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), yang mengalami pertumbuhan luar biasa. Hingga kuartal ketiga tahun 2025, perusahaan ini berhasil meraih laba bersih sebanyak Rp6,61 triliun, meningkat 197% dibandingkan laba bersih kuartal III tahun sebelumnya yang hanya Rp2,23 triliun.

Kenaikan laba bersih ini tidak terlepas dari strategi yang diterapkan perusahaan. Direktur Utama ANTAM, Achmad Ardianto, menyampaikan bahwa pertumbuhan ini hasil dari penerapan strategi hilirisasi berkelanjutan dan efisiensi operasional di segmen bisnis inti seperti emas, nikel, dan bauksit.

Tak hanya laba bersih yang melesat, tetapi juga EBITDA (earnings before interest, taxes, depreciation, and amortization) ANTM mengalami peningkatan signifikan sebesar 137% menjadi Rp9,33 triliun dari Rp3,93 triliun. Peningkatan kinerja finansial ini menunjukkan pertumbuhan yang berkelanjutan dalam operasional perusahaan.

Strategi Bisnis yang Efektif dan Berkelanjutan

Pertumbuhan pendapatan yang substansial berkontribusi besar terhadap kinerja finansial. Total pendapatan dari penjualan komoditas utama seperti emas, nikel, dan bauksit tumbuh 67% menjadi Rp72,03 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Penjualan domestik menjadi pendorong utama, berkontribusi sebesar Rp69,31 triliun, atau sekitar 96% dari total penjualan bersih. Dinamika geoekonomi dan geopolitik global juga memainkan peran penting dalam penjualan produk utama, terutama emas.

Dalam kuartal III tahun 2025, segmen emas menyumbang sekitar 81% dari total penjualan. Penjualan emas mengalami kenaikan 64% menjadi Rp58,67 triliun, dibandingkan dengan Rp35,70 triliun pada tahun lalu.

Kinerja Segmen Nikel dan Bauksit yang Meningkat Pesat

Segmen nikel tidak kalah mencolok, dengan kontribusi sebesar 15% atau Rp11,15 triliun terhadap total penjualan. Penjualan nikel mengalami lonjakan 83%, mencapai Rp6,10 triliun.

Kontribusi bauksit dan alumina juga terlihat signifikan, meskipun lebih kecil, dengan mencatat kontribusi sebesar 3% dari total penjualan. Nilai penjualan untuk bauksit dan alumina mencapai Rp1,95 triliun, meningkat 68% dibandingkan tahun lalu.

Peningkatan ini menunjukkan bahwa ANTAM telah berhasil memanfaatkan peluang pasar dengan baik. Oleh karena itu, perusahaan ini tampaknya berada pada jalur yang tepat untuk mencapai pertumbuhan berkelanjutan di masa depan.

Profitabilitas yang Semakin Meningkat di Kuartal III

Peningkatan profitabilitas ANTAM juga terlihat dari capaian laba kotor yang mencapai Rp10,98 triliun. Angka ini meningkat signifikan sebesar 168% dibandingkan tahun lalu, yang tercatat sebesar Rp4,10 triliun.

Laba usaha juga mengalami lonjakan luar biasa, melonjak 323% menjadi Rp7,89 triliun, naik dari Rp1,86 triliun. Hal ini menunjukkan efisiensi dan efektivitas manajemen perusahaan yang semakin baik.

Di samping itu, penurunan beban keuangan turut berkontribusi terhadap kinerja positif ANTAM. Beban keuangan di kuartal III berkurang hingga 41%, menjadi Rp103,68 miliar, seiring dengan upaya perusahaan untuk menurunkan utang berbunga di tahun ini.

Peningkatan kinerja keuangan yang signifikan ini mendorong laba bersih per saham dasar menjadi Rp248,62. Ini merupakan peningkatan 171% dari tahun sebelumnya, di mana laba per saham hanya sebesar Rp91,60.

Menurut laporan, aset ANTM hingga kuartal III tahun 2025 tercatat mengalami kenaikan sebesar 17%, mencapai Rp48,07 triliun. Sementara itu, nilai ekuitas perusahaan juga meningkat menjadi Rp35,20 triliun, yang tumbuh 16% dari Rp30,38 triliun pada tahun lalu.