slot mahjong slot mahjong slot mahjong slot mahjong slot mahjong slot mahjong QQCUAN agencuan QQCUAN agencuan togel macau DEMO SLOT PG slot777 slot88 SLOT GACOR situs gacor agencuan scamming phishing phishing phishing
https://ademsari.co.id/ https://bitcoinnews.co.id/ https://dermaluz.co.id/ https://jiexpo.co.id/ https://donghan.co.id/ https://icconsultant.co.id/ https://metroindo.co.id/ https://bentogroup.co.id/ https://gatranews.co.id/ https://kacapatri.co.id/ https://gemilangsukses.co.id/ https://siomom.id/ https://situskita.id/ https://masyumi.id/ https://dapurdia.id/ https://baginasipagi.id/ https://bacaajadulu.id/ https://sukagaming.id/ https://sobatsandi.id/ https://ragaminspirasi.id/ https://salamdokter.id/ mobil keluarga samsudin yogyakarta bongkar trik agencuan saat maen mahjong ways 2 mahjong ways 3 paling ramai di batam versi teguh dan agencuan gimana surya dari papua bisa tembus fitur emas di agencuan mahjong ways 2 agencuan kisah alysa tak sadar jackpot mahjong ways 2 mojokerto pola tabrak rijal saat main mahjong ways 2 di agencuan banjarmasin kisah akbar panennya di mahjong ways 2 bareng agencuan bali trik fauzi tembus jackpot mahjong wins 3 di agencuan medan mahjong wins 3 versi cahyadi main di agencuan depok pakai modal tipis slot gacor mahjong ways pilihan agus dari jakarta di agencuan agencuan surabaya cara wawan baca pola mahjong wins biar cuan besar anak smk terpintar gunakan beasiswa dan malah dapat puluhan juta dari mahjong ways festival lentera mahjong scatter hitam dibukit tinggi medan hebohkan warga fenomena scatter hitam di mahjong ways 2 bikin geger dari perkotaan sampai desa kemajuan teknologi 2025 auto spin 10x di mahjong ways bisa hasilkan puluhan juta mahjong ways 2 kembali curi perhatian hadirkan kejutan puluhan juta hingga ratusan juta pak slamet petani di pedalaman mendadak dapat cuan berkat bisikan roh gaib di mahjong ways 2 pelanggan warnet banjarnegara hebohkan warga usai menang besar lewat mahjong ways 2 penjual ikan di gorontalo mendadak jadi sultan usai main mahjong ways 2 pemkot malang gandeng pgsoft dan scatter hitam mahjong ways untuk tekan angka kemiskinan pemain game online makin membludak gara gara scatter hitam mahjong ways 2 di 169cuan banyuwangi jadi saksi komitmen mahjong ways 2 berkualitas chika spg mobil honda asal surabaya kejutkan pameran mobil dengan kemenangan di mahjong ways gizella memilih mahjong ways 2 sebagai favorit yang mengubah hidupnya dalam sekejap guru sd kaget hadiahdari mahjong ways 2 cair ke rekening kisah inspiratif mbak infira karyawan toko bawa pulang rezeki dari mahjong ways 2 mahasiswa yogyakarta hebohkan kampus fikri raup ratusan juta dari mahjong ways saat jam istirahat pemuda desa banyuwangi gegerkan komunitas online usai dapat scatter hitam beruntun pak tono petani cabe temanggung raup ratusan juta dari pola scatter hitam mahjong ways tukang cukur pinggir jalan dapat cuan dari mahjong ways saat menunggu pelanggan tukang roti keliling surabaya dapat cuan saat menunggu pembeli pemuda surabaya bagikan rahasia mahjong ways cair 75 juta pak apen tambal ban di kedung halang raup 201 juta dari mahjong ways pemuda pasekan main mahjong ways 2 jam 03 28 dan menang besar warga serang banten heboh main mahjong ways 2 pak harianto dapat 358 juta pria semarang ceroboh tekan spin mahjong ways cair 75 juta dalam 5 menit sweet bonanza dianggap biasa ternyata jadi jutawan di baginda799 gates of olympus viral karena pola unik di room baginda799 di baginda799 tersimpan kisah penuh cuan dari mahong ways rtp live baginda799 bikin heboh komunitas dengan formula gacor strategi mahjong ways 2 pengakuan member baginda799 di singkawang cuan dalam semalam dengan mahjong dan kombinasi baru di baginda799 mahjong wins 3 baginda799 ungkap teknik pemula paling gacor forum komunitas gempar karena pola astec meledak di baginda799 baginda799 membuka misteri mengejutkan di dalam room mahjong terungkap perjalanan scatter hitam di baginda799 tembus rp314jt pak wandi dari gorontalo beli tanah warisan setelah main mahjong ways 2 di baginda799 pensiunan polisi asal mataram pamer hasil menang slot mahjong wins 3 di baginda799 mbah minto warga tuban bikin heboh tahlilan setelah menang slot mahjong ways 2 baginda799 cewek thailand ngaku belajar trik gacor mahjong wins 3 dari komunitas baginda799 indonesia farida ibu muda padang dapat transferan misterius usai menang mahjong ways 2 baginda799 rani kasir supermarket di palopo curi perhatian setelah menang mahjong ways 2 di baginda799 tukang fotocopy bekasi bikin heboh group wa setelah tunjukin saldo mahjong wins 3 baginda799 remaja salatiga belajar trik pola hoki mahjong ways 2 lewat tutorial baginda799 faisal dari rumbai mengaku diselamatkan mahjong wins 3 baginda799 dari depresi Scatter Hitam Mahjong Ways Kompetisi Menegangkan Antara Budi dan Fikri Saat Tanding Mahjong RTP LIVE Modal 10K Bermain Mahjong Hidup Membosankan Raffi Menantang Mahjong Demi Sukses Mahjong Ways Tiru Adegan Anime dari Naruto Satpam BCA Cari Penghasilan Tambahan dari Mahjong Ways Fitur Nan Manja 169CUAN Gandeng Masyrakat Mahjong Mahjong Wins 3 Bersama Pemkab Surabaya kibarkan bendera one piece menarik perhatian perlawanan atau kekecewaaan masyarakat ramai supir truk pasang bendera one piece menjelang hut ri ternyata ini alasan bendera one piece bikin ham bergetar tak terbendung enam solusi terbaik 169CUAN untuk bali penyair kampung tepi danau toba dapat inspirasi dari mahjong ways trik rahasia cara menang mahjong ways raup cuan besar di mahjong ways mahjong ways peluang kemenangan sangat besar fakta mahjong permainan klasik youtuber bagi hasil kemenangan mahjong ways bocoran untuk menang mahjong ways.html punya ruko berkat jackpot beruntun mahjong ways maxwin 2x berturut dari mahjong ways rahasia pola mahjong ways mudah menang menangkan 10 juta jam istirahat bermain mahjong ways 169CUAN jackpot rtp live bet mini putaran ganjil metode rtp pgsoft formasi spin 169CUAN pelajaran spin genap bet hemat 169CUAN analisis bu azizah pgsoft putaran keempat 169CUAN rizal montir mobil gunakan akurasi freespin pgsoft dan pola unik di malam hari teknik ancaman bu tuti ojek online bikin RTP 169CUAN ketar ketir riski buka pikiran pemain mahjong mulai dari kisah bermain lewat 169CUAN potret prabowo cium bendera merah putih hut 80 ri 169CUAN akurasi kemenangan mahjong ways 2 rtp live 169CUAN pesta kemenangan mahjong ways 2 tutup sudirman - thamrin demo mahjong ways 2 surabaya serentak tari pacu jalur istana indonesia prabowo 169CUAN mahfud md respons mahjong ways 2 uang cerdas promo scatter merah hitam mahjong ways 169cuan slot777 slot88 slot dana situs slot gacor
https://berita-sumatra.id/ https://seongiclik.id/ https://mangu.id/ https://daily-news.id/ https://trendsmagazine.org/ slot online slot dana

Dolar AS Kembali Menguat Menjadi Rp16.680

Pada hari Selasa, nilai tukar rupiah mengalami penurunan terhadap dolar Amerika Serikat (AS), menandakan tekanan yang ada di pasar mata uang. Hal ini mencerminkan dinamika yang kompleks yang terjadi di kancah ekonomi global dan faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi mata uang lokal.

Data menunjukkan rupiah terkoreksi sekitar 0,21% dan berakhir di level Rp16.680 per dolar AS. Keadaan ini tidak lepas dari penguatan indeks dolar yang terlihat stabil di tengah kekhawatiran pasar yang mulai mereda.

Perhatian pasar saat ini tertuju pada pergerakan dolar AS yang menunjukkan penguatan yang cukupsignifikan. Melalui analisis yang lebih dalam, kita dapat menemukan berbagai faktor yang berkontribusi terhadap situasi ini.

Pengaruh Eksternal Terhadap Nilai Tukar Rupiah

Pelemahan rupiah sebagian besar dikarenakan faktor eksternal yang datang dari penguatan indeks dolar AS. Indeks yang mengukur performa dolar terhadap enam mata uang utama lainnya menunjukkan kecenderungan positif, terutama setelah adanya kemajuan dalam politik di Washington.

Meredanya kekhawatiran akan penutupan pemerintahan di Amerika Serikat memberikan dorongan tambahan bagi penguatan dolar. Dengan adanya persetujuan anggaran dari Senat, pelaku pasar melihat peluang stabilitas yang lebih baik yang berdampak pada mata uang.

Sentimen ini berfungsi sebagai katalis bagi pergerakan pasar, termasuk terhadap mata uang negara-negara berkembang seperti rupiah. Saat dolar AS menguat, mata uang lainnya mengalami tekanan, menambah kesulitan bagi rupiah untuk mempertahankan kekuatannya.

Politik Dan Kebijakan Memengaruhi Sentimen Pasar

Informasi terkait kebijakan pemerintah AS memiliki dampak besar terhadap pasar global. Ketika anggaran baru disetujui, keberlanjutan pendanaan pemerintah diharapkan akan menurunkan ketidakpastian yang dapat mempengaruhi keputusan investasi.

Saat ini, di Dewan Perwakilan, terdapat perdebatan mengenai rancangan anggaran dan harapan untuk kecepatan dalam pelaksanaan. Ketua Dewan Perwakilan sudah menyatakan komitmennya untuk segera menyetujui RUU tersebut.

Situasi ini menarik perhatian investor dan pelaku pasar di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, di mana efek dari perubahan kebijakan luar negeri AS dapat mempengaruhi aliran modal ke dalam negeri.

Analisis Peluang Suku Bunga Dari The Federal Reserve

Di sisi lain, ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh The Federal Reserve menjadi perhatian tambahan. Data menunjukkan bahwa ada peluang sekitar 61% untuk penurunan suku bunga pada bulan Desember mendatang, yang dapat berpengaruh signifikan pada nilai tukar.

Potensi rendahnya imbal hasil dari denominasi dolar AS memberikan kesempatan bagi mata uang lainnya untuk berharga lebih baik. Jika suku bunga turun, kita dapat melihat dampak positif pada nilai tukar rupiah dalam jangka pendek.

Peluang pemangkasan suku bunga oleh The Fed menjadi harapan yang diidam-idamkan oleh banyak investor. Ini mengindikasikan risiko yang lebih rendah dan mendorong investor untuk mencari peluang di pasar negara berkembang.

Dengan perkembangan politik dan kebijakan yang sedang berlangsung, pergerakan nilai tukar rupiah menjadi salah satu yang paling diamati. Ketidakpastian yang timbul dari kebijakan luar negeri dan percaturan politik akan terus menjadi fokus utama pasar ke depan.

Sementara itu, para pelaku pasar diharapkan akan terus memantau perkembangan terbaru serta dampak yang dialami dari kebijakan yang diambil oleh AS. Keberanian untuk bertindak berdasarkan informasi yang tepat akan menjadi kunci dalam menghadapi kondisi pasar yang berfluktuasi.

Rupiah Menguat, Dolar AS Turun ke Level Rp16.650

Nilai tukar rupiah kembali menunjukkan penguatan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada awal bulan ini. Meskipun ada ketidakstabilan dalam pasar global, perubahan ini membangkitkan harapan positif bagi pelaku ekonomi di dalam negeri.

Berdasarkan data terbaru, rupiah mengalami apresiasi sekitar 0,18% pada pembukaan perdagangan, yang menunjukkan adanya momentum yang perlu dicermati. Mengingat fluktuasi nilai tukar sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor, para analis merekomendasikan untuk tetap perhatian terhadap perkembangan terkini.

Di tengah optimisme ini, pasar juga sedang menanti beberapa rilis data ekonomi penting. Indeks Keyakinan Konsumen dan Indeks Penjualan Ritel yang akan diumumkan hari ini akan menjadi indikator vital dalam menilai kekuatan konsumsi domestik.

Kedua indeks ini memegang peranan penting, mengingat konsumsi rumah tangga berkontribusi lebih dari separuh terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Data ini diharapkan bisa memberikan gambaran lebih jelas tentang kondisi ekonomi dalam negeri dan meningkatkan sentimen pasar.

Pergerakan Rupiah dan Pengaruh Eksternal yang Perlu Diperhatikan

Rupiah yang dibuka menguat di awal pekan ini tentunya tidak terlepas dari faktor-faktor luar negeri. Penguatan dolar AS dalam beberapa waktu terakhir juga memberikan gambaran tentang arah pergerakan nilai tukar di pasar internasional. Hal ini terutama dipengaruhi oleh ketidakpastian politik yang terjadi di AS.

Salah satu faktor yang berpengaruh adalah tingkat kepercayaan pasar terhadap potensi kesepakatan di Senat AS untuk mengakhiri kebuntuan anggaran. Proses negosiasi yang tengah berlangsung menunjukkan adanya kemajuan, walaupun ada risiko keterlambatan di dalamnya.

Rodrigo Catril, seorang Senior FX Strategist, menyebut bahwa tanda positif mulai terlihat dengan para politisi yang terlibat dalam dialog. Hal ini penting karena kesepakatan bipartisan dapat memberikan stabilitas yang dibutuhkan pasar.

Sentimen Pasar dan Prediksi untuk Beberapa Hari ke Depan

Sentimen pasar nampaknya tetap positif seiring meningkatnya harapan akan tercapainya kompromi dalam kebuntuan anggaran AS. Hal ini berpotensi membawa aliran dana baru ke pasar emerging, termasuk Indonesia. Rupiah dapat mengambil keuntungan dari situasi ini jika optimisme meluas.

Namun, pelaku pasar tetap diimbau untuk berhati-hati, mengingat volatilitas dapat muncul dengan cepat. Adanya perubahan situasi politik di AS bisa mempengaruhi nilai tukar secara langsung, dan pengamatan yang cermat terhadap indikator ekonomi AS sangat diperlukan.

Pergerakan indeks dolar AS yang terpantau melemah dapat memberikan ruang bagi mata uang lainnya, termasuk rupiah. Dalam konteks ini, penting untuk terus mengikuti berita terkini seputar perkembangan di Senat AS dan dampaknya terhadap kondisi perekonomian global.

Analisis Data Ekonomi yang Merupakan Katalis Utama

Data yang akan dirilis hari ini berpotensi menjadi katalis utama untuk pergerakan nilai tukar rupiah. Indeks Keyakinan Konsumen menjadi salah satu indikator penting, yang menunjukkan seberapa optimis atau pesimis masyarakat terhadap keadaan ekonomi saat ini dan ke depannya.

Dengan pertumbuhan ekonomi yang mengandalkan konsumsi, setiap perubahan dalam Indeks Penjualan Ritel juga dapat memberikan dampak yang signifikan. Keterkaitan antara kedua indeks ini tidak bisa dipandang sebelah mata.

Di sisi lain, inflasi juga menjadi salah satu faktor yang perlu diperhatikan. Kenaikan harga-harga barang dapat memengaruhi daya beli masyarakat, yang pada gilirannya akan mempengaruhi konsumsi domestik. Sehingga, pelaku pasar diharapkan untuk selalu memperhatikan data inflasi yang dirilis secara berkala.

Rupiah Menguat, Dolar AS Mencapai Rp16.680

Rupiah menunjukkan pergerakan positif di akhir pekan, mengakhiri perdagangan dengan penguatan yang mengejutkan. Situasi ini terjadi di tengah sentimen ekonomis yang beragam, dengan data terbaru dari Bank Indonesia yang memberikan sinyal optimisme bagi pasar.

Data yang dirilis menunjukkan peningkatan cadangan devisa, yang membantu menstabilkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. Aspek ini menjadi semakin penting mengingat tantangan global yang dihadapi oleh perekonomian saat ini.

Mata uang rupiah sempat tertekan di awal perdagangan dengan menguat di posisi Rp 16.680 per dolar AS. Namun, langkah BI dalam memelihara cadangan devisa berkontribusi pada penguatan ini, menunjukkan langkah strategis yang diambil untuk menjaga stabilitas ekonomi.

Pentingnya Cadangan Devisa dalam Stabilitas Ekonomi

Cadangan devisa adalah salah satu indikator kunci dalam menilai kesehatan ekonomi suatu negara. Dalam laporan terbaru, BI mencatat cadangan devisa mencapai US$ 149,9 miliar, meningkat dari bulan sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia mampu menopang perkembangan ekonominya meskipun ada tekanan dari luar.

Peningkatan cadangan devisa ini terutama dipicu oleh penerbitan surat utang global dan setoran pajak yang memberikan kontribusi signifikan terhadap kas negara. Dengan posisi yang kuat ini, Indonesia dapat membiayai impor selama 6,2 bulan, jauh lebih tinggi dari standar internasional.

Dengan cadangan yang cukup, pemerintah memiliki ruang untuk melakukan intervensi jika perlu. Langkah ini penting untuk memastikan bahwa nilai tukar tetap stabil dan dapat diandalkan di pasar internasional.

Pengaruh Intervensi Bank Indonesia Terhadap Nilai Tukar

Bank Indonesia terus berkomitmen dalam menjaga stabilitas nilai tukar rupiah. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui intervensi di pasar uang untuk mencegah fluktuasi yang berlebihan. Ini adalah bagian dari strategi jangka panjang untuk menjaga kepercayaan investor terhadap mata uang domestik.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, menegaskan bahwa kondisi nilai tukar saat ini masih dapat dikendalikan. Ia menyebutkan bahwa fluktuasi yang terjadi bersifat sementara dan diperlukan upaya berkelanjutan untuk memastikan keberlanjutannya.

Penguatan nilai tukar rupiah ini menjadi penanda penting bahwa langkah-langkah yang diambil oleh BI sedang berjalan efektif. Stabilitas ini tidak hanya menguntungkan para pelaku pasar, tetapi juga berdampak pada perekonomian secara keseluruhan.

Sentimen Pasar dan Prospek Ekonomi Indonesia ke Depan

Sentimen positif di pasar domestik dapat dilihat dari respons investor terhadap kebijakan yang diambil oleh pemerintah. Stabilitas tersebut menciptakan kepercayaan yang lebih besar di kalangan pelaku ekonomi. Oleh karena itu, momen ini bisa dimanfaatkan untuk menarik investasi lebih lanjut ke dalam negeri.

Prospek ekonomi Indonesia ke depan bisa jadi semakin cerah, terutama dengan penguatan yang terjadi di sektor-sektor tertentu. Apalagi, adanya potensi pertumbuhan dari berbagai program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing nasional.

Namun, tantangan tetap ada, seperti fluktuasi nilai tukar global dan pergeseran sentimen investor. Oleh karena itu, pemerintah dan BI perlu terus memantau dinamika untuk memastikan perekonomian tetap sehat dan stabil.

Rahasia Sukses Turunkan Dolar dari Rp16.000 ke Rp6.550

Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat di awal November 2025 tercatat pada level Rp 16.685 per US$. Kondisi ini mengingatkan kita pada krisis ekonomi yang melanda Indonesia pada akhir 1990-an ketika nilai dolar mencapai titik yang sama, tetapi dengan latar belakang yang jauh lebih rumit dan menegangkan.

Ketika itu, tepatnya di tahun 1998, krisis ekonomi global dan politik menyebabkan keruntuhan sistem keuangan di Indonesia. Pandangan masyarakat terhadap ekonomi menjadi gelap, dan banyak yang meragukan kemampuan pemerintahan baru untuk memulihkan keadaan.

Namun, di tengah ketidakpastian ini, muncul B.J. Habibie, yang mengambil alih kepemimpinan setelah jatuhnya pemerintahan Soeharto. Meskipun dianggap sebagai teknokrat tanpa pengalaman di bidang ekonomi, dia berhasil membalikkan keadaan dan menguatkan Rupiah.

Tantangan Awal yang Menghantui Era Kepresidenan Habibie

Mahalnya harga Dolar saat itu memang menjadi tantangan besar bagi Habibie. Ketidakpercayaan masyarakat terhadap pemerintah baru membuat banyak orang menarik dana dari bank, memperparah kondisi finansial. Jika tindakan cepat tidak diambil, negara mungkin akan terjebak dalam resesi lebih dalam.

Habibie menyadari pentingnya memperbaiki sistem perbankan yang terguncang akibat krisis. Keterpurukan ini menuntut langkah-langkah drastis untuk meyakinkan masyarakat bahwa sistem keuangan Indonesia masih layak dipercayai.

Dia memulai dengan merestrukturisasi sektor perbankan, yang merupakan langkah vital dalam upaya memperbaiki kondisi ekonomi. Kebijakan ini perlu diterapkan untuk memulihkan kepercayaan masyarakat kepada bank dan institusi keuangan lainnya.

Perubahan Strategis dalam Sektor Perbankan Indonesia

Habibie mengambil langkah tegas dengan melakukan restrukturisasi perbankan yang efisien. Salah satu kebijakan yang diterapkan adalah penggabungan beberapa bank milik pemerintah menjadi satu entitas yang lebih kuat, yakni Bank Mandiri. Langkah ini diharapkan dapat menghentikan keruntuhan bank-bank yang sedang terjadi.

Dalam pandangan Habibie, langkah ini bertujuan agar Bank Indonesia bisa kembali stabil dan tidak terpengaruh oleh intervensi politik. Melalui UU No.23 tahun 1999, Habibie memastikan BI beroperasi secara independen, menjadikannya lebih objektif saat mengambil keputusan terkait kebijakan moneter.

Habibie juga menjelaskan dalam karya otobiografinya bahwa kebijakan ini adalah salah satu yang paling efektif untuk memperkuat nilai tukar Rupiah. Melalui perubahan ini, diharapkan Bank Indonesia bisa menjalankan fungsinya tanpa tekanan dari pihak luar.

Kebijakan Moneter yang Berhasil Menyuntikkan Kepercayaan

Strategi moneter ketat yang diterapkan oleh Habibie menjadi salah satu pilar utama dalam memperbaiki kondisi ekonomi. Dia memperkenalkan Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dengan bunga tinggi, bertujuan untuk menarik kembali dana masyarakat ke dalam bank.

Dengan adanya SBI, suku bunga yang awalnya mencapai 60% perlahan-lahan dapat diturunkan menjadi belasan persen. Ini adalah pencapaian besar yang menunjukkan bahwa devisa masyarakat kembali masuk dan kepercayaan terhadap bank mulai pulih.

Masyarakat yang sebelumnya enggan menabung mulai kembali percaya untuk menyimpan uangnya di bank. Keberhasilan ini memberikan dampak positif bagi stabilitas ekonomi, memastikan ketahanan finansial negara tidak terguncang lebih jauh.

Strategi Pengendalian Harga yang Berorientasi pada Kesejahteraan Rakyat

Di samping langkah-langkah di sektor perbankan dan moneter, Habibie juga menemukan pentingnya pengendalian harga bahan pokok. Dia mengambil kebijakan untuk menjaga harga listrik dan BBM subsidi agar tetap terjangkau, sehingga masyarakat tidak tertekan di tengah situasi krisis.

Namun, menariknya, kebijakan ini juga tidak lepas dari kritik. Dalam salah satu pidatonya, Habibie menyarankan rakyat untuk berpuasa, sebagai upaya untuk lebih hemat dan bertahan melalui masa sulit. Ini menunjukkan betapa seriusnya dia melihat masalah ekonomi di negara ini.

Keputusan ini mungkin terkesan aneh bagi sebagian kalangan, tetapi tujuannya jelas: menstabilkan kebutuhan pokok agar masyarakat tidak semakin menderita. Meskipun kontroversial, upaya ini sebagian besar diterima dan membantu menenangkan pasar.

Akhirnya, berkat serangkaian kebijakan yang diterapkan, kepercayaan pasar terhadap ekonomi Indonesia kembali meningkat. Aliran investasi asing mulai masuk, dan yang paling penting, nilai tukar dolar AS menguat ke level Rp 6.550. Ini menunjukkan bahwa langkah-langkah Habibie memberikan hasil yang signifikan.

Sebab-sebab Rupiah Masih Tertekan di Rp16.700 per Dolar AS

Jakarta mengalami perkembangan yang dinamis dalam sektor keuangan saat ini. Penguatan saham di sektor perbankan menjadi sorotan utama, dengan banyak analis mendiskusikan penyebab dan dampaknya pada ekonomi.

Salah satu kunci dari situasi ini adalah bagaimana pertumbuhan laba bersih dan harga saham mempengaruhi daya tarik bagi investor. Meskipun sektor ini menunjukkan potensi, terdapat tantangan yang harus dihadapi agar dapat menarik investasi asing.

Pertumbuhan Laba dan Harga Saham yang Menjadi Sorotan Investasi

Pertumbuhan laba bersih yang stagnan menjadi faktor pendorong utama dalam penilaian saham bank besar. Hal ini menciptakan suasana yang tidak menarik bagi investor yang mengharapkan imbal hasil yang lebih baik.

Pada saat yang sama, harga saham yang dianggap murah belum cukup untuk mendorong minat investasi. Banyak investor asing masih menunggu tanda-tanda positif sebelum melakukan penanaman modal lebih lanjut di sektor ini.

Namun, meskipun ada tantangan, investor institusi lokal tetap aktif. Mereka berperan sebagai penyelamat yang menopang pasar obligasi pemerintah meskipun ada arus keluar yang signifikan dari investor asing.

Kondisi Pasar SBN dan Dampaknya terhadap Rupiah

Pasar Surat Berharga Negara (SBN) saat ini menunjukkan gejala outflow asing yang mengkhawatirkan. Meskipun investor lokal berperan penting, tantangan tetap ada di tengah kekhawatiran global.

Pelemahan Rupiah akibat kondisi ini menjadi salah satu dampak yang paling terlihat. Bank Indonesia kemudian menggunakan cadangan devisa untuk menahan laju kontraksi nilai tukar agar tidak semakin memburuk.

Pemantauan yang cermat terhadap aliran modal menjadi penting untuk memahami dinamika pasar saat ini. Strategi diversifikasi menjadi salah satu cara untuk melindungi aset dalam situasi pasti yang tidak stabil.

Strategi Investasi yang Ditempuh di Tengah Ketidakpastian

Dalam menghadapi berbagai sentimen pasar, strategi investasi yang tepat menjadi krusial. Reksa Dana Pendapatan Tetap menjadi salah satu instrumen yang menarik perhatian investor.

Melihat potensi pasar yang ada, Panin Asset Management mengusulkan masuk ke jangka panjang saat yield obligasi menurun. Ini sering kali menjadi waktu yang tepat untuk melakukan profit taking bagi investor yang berani mengambil risiko.

Sementara itu, dalam sektor saham, pendekatan yang lebih hati-hati diambil. Valuasi saham menjadi pertimbangan utama bagi banyak investor yang ingin meminimalkan risiko mereka.

Melihat lebih jauh ke depan, prospek pasar tetap menghadapi ketidakpastian. Investor perlu peka terhadap perubahan internal dan eksternal yang bisa mempengaruhi pasar.

Dengan memahami berbagai faktor yang berperan, investor dapat membuat keputusan yang lebih baik. Responsivitas terhadap perubahan situasi pasar adalah kunci untuk mencapai hasil investasi yang optimal.

Nilai Tukar Dolar AS ke Rupiah Meningkat Menjadi Rp 16.700

Nilai tukar rupiah mengalami penutupan yang kurang baik terhadap dolar Amerika Serikat pada perdagangan terbaru. Peristiwa ini terjadi setelah dirilisnya data pertumbuhan ekonomi untuk kuartal III-2025 yang menunjukkan perlambatan signifikan.

Menurut data yang diperoleh, rupiah terkoreksi tipis dengan penurunan sebesar 0,03% ke level Rp16.700 per dolar AS. Dalam perjalanan hari itu, rupiah sempat dibuka di posisi yang lebih rendah, yaitu Rp16.710 per dolar AS, menunjukkan tren negatif yang terus berlanjut.

Selama sesi perdagangan, tekanan terhadap mata uang nasional meningkat, dengan rupiah sempat mencapai level terendah di Rp16.740 per dolar AS sebelum perlahan pulih menjelang penutupan akhir perdagangan.

Data Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III dan Dampaknya terhadap Rupiah

Rilis data dari Badan Pusat Statistik menunjukkan bahwa Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia mengalami pertumbuhan sebesar 5,04% secara tahunan. Meskipun pertumbuhan itu terhitung baik, angka tersebut menunjukkan perlambatan dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang mencapai 5,12%.

Konsensus yang dihimpun dari sejumlah institusi riset menunjukkan estimasi pertumbuhan sekitar 5,01%. Realisasi pertumbuhan ini tentu memberikan sinyal positif bagi perekonomian domestik di tengah berbagai tekanan dari luar yang kian meningkat.

Pelemahan rupiah tidak hanya dipengaruhi oleh faktor domestik, tetapi juga tertekan oleh penguatan dolar AS. Indeks dolar AS mencatatkan adanya peningkatan yang signifikan seiring dengan ketidakpastian arah kebijakan moneter dari bank sentral AS.

Ketidakpastian Kebijakan Moneter The Fed dan Dampaknya di Pasar

Pasar saat ini mulai meragukan kemungkinan Federal Reserve untuk memangkas suku bunga lebih lanjut pada akhir tahun ini. Pada minggu lalu, suku bunga acuan memang dipangkas sebesar 25 basis poin, tetapi pernyataan dari Ketua The Fed, Jerome Powell, menimbulkan spekulasi di kalangan pelaku pasar.

Pernyataan tersebut menegaskan bahwa pemangkasan suku bunga lebih lanjut belum dapat dipastikan, yang kemudian menciptakan ketidakpastian baru di pasar. Banyak pejabat The Fed memberikan pandangan beragam mengenai kondisi ekonomi saat ini dan risiko yang mungkin terjadi di masa depan.

Bahkan, dampak dari risiko tersebut semakin diperburuk oleh situasi di mana data ekonomi penting sulit dirilis akibat adanya penutupan pemerintah di AS. Hal ini mengakibatkan kekhawatiran mengenai kekuatan perekonomian global, terutama dari sisi pertumbuhan di negara maju lainnya.

Analisis dan Persepsi Analis Terhadap Pergerakan Dolar AS

Meski ada penguatan dolar yang cukup signifikan, beberapa analis berpendapat bahwa tren tersebut bersifat sementara. Misalnya, kepala riset valas global di Deutsche Bank berpendapat bahwa perbaikan kondisi ekonomi di Eropa telah mengecilkan kesenjangan prospek antara AS dan kawasan lainnya.

Lingkungan pertumbuhan yang stabil di berbagai belahan dunia dijadikan alasan bahwa reli dolar mungkin tidak dapat bertahan lama. Analis memperkirakan adanya perlambatan dalam penguatan dolar jika kondisi ekonomi global terus menunjukkan tanda-tanda perbaikan.

Penting bagi pelaku pasar untuk tetap waspada dalam menghadapi perkembangan ini. Stabilitas ekonomi domestik dan respons dari The Fed menjadi kunci untuk melihat bagaimana arah pergerakan nilai tukar dan kebijakan moneter kedepannya.

Purbaya Sarankan Jual Dolar AS Saat Ini, Berikut Alasannya!

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menunjukkan keyakinan bahwa nilai tukar rupiah yang kini menembus Rp16.600 per dolar AS tidak perlu dikhawatirkan. Dalam pandangannya, penguatan rupiah di masa depan akan sangat bergantung pada pertumbuhan ekonomi Indonesia yang positif.

Dalam pertemuan dengan Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Purbaya mengungkapkan keyakinan bahwa jika ekonomi tumbuh dengan baik, maka investasi asing akan kembali ke Indonesia. Hal ini berpotensi mendorong penguatan rupiah secara signifikan dalam waktu dekat.

Dia juga menyarankan masyarakat untuk tidak menyimpan dolar saat ini, melainkan sebaiknya menjualnya. “Begitu ekonomi berjalan baik, dipastikan rupiah akan berbalik arah dengan kuat,” jelas Purbaya.

Ekonomi Kuartal III dan Proyeksi Pertumbuhan di Kuartal IV

Purbaya mengakui bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III-2025 diperkirakan akan lebih lemah dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang mencapai 5,12% year on year (yoy). Namun, optimisme muncul seiring dengan target pertumbuhan ekonomi yang diharapkan mencapai 5,5% pada kuartal IV-2025.

Sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja ekonomi, Purbaya telah mengeluarkan berbagai kebijakan, termasuk penempatan dana sebesar Rp200 triliun kepada perbankan. Kebijakan ini dirancang untuk meningkatkan penyaluran kredit yang dapat menghidupkan kembali sektor industri domestik.

Selain itu, dalam upaya untuk meningkatkan daya beli masyarakat, pemerintah juga meluncurkan program magang nasional dan bantuan sosial. Ini adalah langkah strategis untuk memastikan masyarakat mendapat dukungan yang memadai selama masa pemulihan ekonomi.

Keberlanjutan dan Pemantauan Anggaran

Purbaya menegaskan pentingnya pemantauan yang ketat terhadap belanja Kementerian Lembaga untuk memastikan alokasi anggaran dilakukan dengan cepat dan tepat sasaran. Dengan demikian, momentum perekonomian dapat kembali dipulihkan dengan lebih efektif.

Berbagai kebijakan yang telah dikeluarkan pemerintah bertujuan untuk menciptakan lingkungan investasi yang lebih baik, sehingga bakal menarik minat investor asing. Hal ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi penguatan nilai tukar rupiah.

Dalam satu tahun ke depan, ramalan pertumbuhan ekonomi berada di angka 6%, terutama pada semester kedua 2026. Proyeksi ini memberi harapan baru kepada masyarakat dan pelaku ekonomi untuk optimis dalam menghadapi keadaan perekonomian.

Respon Terhadap Teangan Ekonomi Global dan Ekspor

Purbaya tidak khawatir dengan berbagai tekanan dari ekonomi global yang berpotensi mengganggu aktivitas ekspor Indonesia. Dalam analisisnya, meskipun ada perlambatan ekonomi global dan konflik geopolitik, Indonesia masih mampu menjaga pertumbuhan ekspor yang cukup baik.

Sepanjang tahun ini, ekspor Indonesia menunjukkan angka pertumbuhan yang signifikan di tengah ketidakpastian yang melanda ekonomi dunia. Bahkan, neraca perdagangan Indonesia tetap berada dalam posisi surplus berkat keberlanjutan pengiriman barang ke luar negeri.

Purbaya mencatat bahwa ekspor Indonesia year to date telah tumbuh lebih dari 45% dibanding tahun sebelumnya, dengan surplus perdagangan juga meningkat hingga 50%. Angka-angka ini menunjukkan bahwa Indonesia telah meraih banyak keuntungan dari pasar internasional.

Data Pertumbuhan Ekspor dan Tren Ke Depan

Menyusul laporan Badan Pusat Statistik, pertumbuhan kinerja ekspor Indonesia untuk bulan September 2025 menunjukkan kenaikan yang cukup berarti. Dengan nilai ekspor mencapai US$24,68 miliar, angka ini tumbuh sebesar 11,41% dibandingkan tahun lalu.

Peningkatan yang signifikan dalam ekspor nonmigas, yang naik hingga 12,79%, turut berkontribusi pada pertumbuhan ini. Komoditas utama yang mendorong kenaikan tersebut antara lain emas dan permata, dengan kenaikan sekitar 5,66% untuk periode yang sama.

Dengan pertumbuhan ekspor yang solid, neraca perdagangan Indonesia mengalami surplus sebesar US$4,34 miliar pada September 2025, menjadikannya surplus berturut-turut selama 65 bulan. Data ini menjadi bukti bahwa Indonesia mampu mengelola perdagangan luar negerinya dengan baik.

Outlook Ekonomi oleh Bank Indonesia

Melihat proyeksi pertumbuhan ke depan, Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, optimis bahwa ekonomi Indonesia akan tumbuh lebih cepat pada kuartal III-2025. Perry percaya bahwa pencapaian ini akan terdukung oleh kinerja ekspor yang kuat dan kebijakan pemerintah yang terarah.

Dengan laju pertumbuhan yang diperkirakan lebih tinggi dari sebelumnya, kemenangan ini akan mengonfirmasi pola positif yang terbentuk pada kuartal IV-2025. Perry berjanji untuk terus memantau dan mengevaluasi kinerja ekonomi guna mendukung rencana kebijakan yang ada.

Berbagai kebijakan yang diterapkan termasuk dukungan untuk proyek prioritas seperti ketahanan pangan dan energi berdasarkan kebutuhan masyarakat. Dengan implementasi yang efektif dan tepat waktu, diharapkan pertumbuhan ekonomi dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi seluruh warga negara.

Video Rupiah Melemah Tembus 16730 Per Dolar AS

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS mengalami penurunan yang signifikan, hingga mencapai harga Rp 16.730 per dolar. Pergerakan ini mencerminkan tantangan yang dihadapi oleh perekonomian Indonesia dalam konteks global yang semakin kompleks.

Pelemahan rupiah ini turut mempengaruhi berbagai sektor, mulai dari industri hingga konsumsi rumah tangga. Dampaknya terasa secara langsung, terutama bagi masyarakat yang bergantung pada bahan baku impor yang harganya terus meningkat.

Apabila tren ini berlanjut, dampak ekonomi jangka panjang bisa menjadi lebih signifikan. Oleh karena itu, penting untuk memahami faktor-faktor yang berkontribusi terhadap fluktuasi kurs ini.

Faktor Penyebab Pelemahan Rupiah di Pasar Global

Salah satu penyebab utama melemahnya rupiah adalah ketidakpastian ekonomi global. Ketika kondisi ekonomi dunia tidak stabil, investor cenderung menarik aset mereka dari pasar negara berkembang, termasuk Indonesia.

Selain itu, asumsi pasar terhadap kebijakan moneter AS yang lebih ketat juga memberikan tekanan pada nilai tukar. Kenaikan suku bunga di AS sering kali membuat dolar menjadi lebih menarik bagi investor.

Masalah lain adalah defisit neraca perdagangan yang terus berlangsung. Ketika impor melebihi ekspor, permintaan terhadap dolar untuk transaksi internasional meningkat, mengakibatkan tekanan terhadap nilai rupiah.

Dampak Pelemahan Rupiah Terhadap Ekonomi Domestik

Pelemahan nilai tukar rupiah berpotensi meningkatkan inflasi domestik. Bahan pokok yang mengandalkan impor, seperti beras dan minyak, menjadi lebih mahal, yang akhirnya menekan daya beli masyarakat.

Dalam sektor industri, perusahaan yang bergantung pada bahan baku impor akan menghadapi kenaikan biaya produksi. Hal ini dapat berujung pada peningkatan harga barang dan jasa yang ditawarkan kepada konsumen.

Pemerintah juga harus memperhatikan dampak sosial yang ditimbulkan. Kenaikan harga barang bisa memicu ketidakpuasan di kalangan masyarakat, sehingga stabilitas sosial juga menjadi sebuah perhatian penting.

Langkah-langkah Menghadapi Fluktuasi Nilai Tukar Rupiah

Pemerintah dan Bank Indonesia perlu mengambil langkah-langkah strategis untuk menghadapi fluktuasi nilai tukar. Salah satu langkah adalah memperkuat cadangan devisa untuk menjaga stabilitas nilai rupiah di pasar global.

Selain itu, diversifikasi ekspor menjadi kunci untuk mengurangi ketergantungan terhadap pasar tunggal. Memperluas pasar dan meningkatkan daya saing produk lokal dapat membantu menyeimbangkan neraca perdagangan.

Pendidikan keuangan bagi masyarakat juga krusial. Masyarakat perlu memahami dampak fluktuasi nilai tukar serta bagaimana cara mengelola keuangan mereka di tengah kondisi yang tidak pasti.

Tekanan Dolar dan Pasokan Melimpah, Harga Minyak Menurun

Harga minyak di pasar global mengalami penurunan signifikan pada awal November 2025, tertekan oleh penguatan dolar AS dan meningkatnya pasokan minyak dunia. Dampak dari kebijakan moneter dan situasi geopolitik sekaligus memberikan warna pada pergerakan harga energi ini.

Penurunan harga minyak tersebut terpantau pada hari Jumat, di mana minyak Brent tercatat berada di angka US$64,71 per barel, mengalami penurunan sebesar 0,45%. Sementara itu, minyak WTI berkurang hingga 0,56%, menurunkan harganya menjadi US$60,23 per barel dari level sebelumnya.

Data dari berbagai sumber menunjukkan bahwa sentimen pasar semakin tertekan oleh pernyataan Ketua The Fed, Jerome Powell, yang menimbulkan ketidakpastian di kalangan investor. Penguatan dolar AS yang berlanjut menjadi tantangan tersendiri bagi harga minyak, yang cenderung tertekan di tengah situasi ini.

Pengaruh Dolar AS Terhadap Harga Minyak Global

Salah satu faktor utama yang mempengaruhi harga minyak adalah pergerakan nilai dolar AS yang kuat. Ketika dolar menguat, harga minyak menjadi lebih mahal untuk dibeli dalam mata uang lainnya, sehingga menurunkan permintaan global. Investor cenderung menjauh dari komoditas saat dolar berada dalam tren kenaikan.

Terlebih lagi, pengumuman mengenai kebijakan suku bunga dari The Fed seringkali menjadi acuan penting bagi pelaku pasar. Jika suku bunga tetap tinggi, seperti yang diisyaratkan oleh Powell, hal ini dapat mengakibatkan tekanan lebih lanjut terhadap pasar minyak, membuat harga sulit untuk pulih.

Kondisi ini bertemu dengan kekhawatiran akan lonjakan suplai yang bisa mengganggu keseimbangan pasar. Beberapa anggota OPEC+ dikabarkan merencanakan peningkatan produksi pada bulan Desember guna mempertahankan pangsa pasar, yang berpotensi menambah tekanan lebih lanjut pada harga minyak global.

Produksi dan Ekspor Minyak Saat Ini

Di sisi produksi, laporan menunjukkan bahwa produksi minyak mentah di AS mencapai rekor tertinggi sebesar 13,6 juta barel per hari. Angka ini menunjukkan kapasitas produksi yang sangat tinggi dan kemungkinan dapat menyebabkan surplus di pasar global.

Sementara itu, ekspor dari Arab Saudi juga mengalami peningkatan, dengan angka mencapai 6,4 juta barel per hari, tertinggi dalam enam bulan terakhir. Kenaikan ini menandakan komitmen negara-negara penghasil minyak untuk memenuhi permintaan, meskipun harga cenderung melambat.

Dalam konteks ini, pasar minyak berada dalam dilema di mana ketersediaan pasokan berlimpah berlawanan dengan perlambatan permintaan global. Keseimbangan ini menjadi tantangan utama bagi para pelaku pasar dalam meramal arah pergerakan harga minyak ke depan.

Proyeksi Harga Minyak di Masa Depan

Dengan adanya berbagai faktor yang mempengaruhi, proyeksi harga minyak ke depan nampak tidak jelas. Harga Brent dan WTI berpotensi mencatat penurunan bulanan ketiga berturut-turut, seiring dengan ekspektasi permintaan yang tidak menunjukkan peningkatan signifikan. Selama bulan Oktober, harga Brent sendiri sudah mengalami penurunan sekitar 3%.

Kekhawatiran mengenai pelambatan pertumbuhan ekonomi global juga menjadi perhatian tersendiri. Jika pelambatan ini terus berlanjut, akan ada dampak signifikan terhadap permintaan energi dalam jangka pendek. Hal ini menjadi isu sentral dalam pertemuan mendatang OPEC+ yang dijadwalkan untuk membahas kondisi pasar.

Tanpa adanya katalis baru dari sisi permintaan, harga minyak kemungkinan masih akan bergerak dalam tren melemah. Pengawasan terhadap hasil pertemuan OPEC+ di bulan Desember akan menjadi momen penting bagi pasar, di mana kebijakan produksi yang diputuskan bisa mempengaruhi langkah selanjutnya.

Chandra Asri Cetak Laba 1,65 Miliar Dolar AS, Melesat 2950 Persen

Pada kuartal ketiga tahun 2025, PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) mencatat pencapaian yang luar biasa dengan laba bersih setelah pajak yang mencapai US$ 1,65 miliar. Ini merupakan lonjakan signifikan sebesar 2.950% dibandingkan dengan kerugian yang dialami pada periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu US$ 58,5 juta.

Selain laba bersih yang menggembirakan, total pendapatan bersih perusahaan juga mengalami peningkatan yang begitu pesat. Dalam sembilan bulan pertama tahun ini, TPIA meraih pendapatan bersih yang melonjak lebih dari empat kali lipat menjadi US$ 5,1 miliar, menunjukkan pertumbuhan yang begitu signifikan dalam pendapatan mereka.

Pendapatan yang dihasilkan oleh segmen kimia berkontribusi besar terhadap angka tersebut. Dengan total US$ 2,7 miliar, pendapatan dari sektor ini mengalami kenaikan 132,8% year on year (yoy) yang mencerminkan kinerja kuat perusahaan di tengah tantangan pasar.

Analisis Terperinci atas Sumber Pendapatan TPIA

Berdasarkan laporan perusahaan, rincian lebih lanjut menunjukkan bahwa sektor kilang juga mencatat peningkatan yang menggembirakan. Pendapatan dari lini kilang meningkat 100% yoy menjadi US$ 2,31 miliar pada kuartal III-2025, menunjukkan optimisme di sektor energi dan pengolahan.

Secara keseluruhan, sektor infrastruktur TPIA menyumbangkan sekitar US$ 98,9 juta untuk pendapatan. Meskipun kontribusinya lebih kecil dibandingkan dengan sektor lainnya, investasi yang dilakukan menunjukkan potensi pertumbuhan yang menjanjikan di masa depan.

Arus kas dari aktivitas operasi perusahaan tercatat sebesar US$ 75,3 juta. Dengan pengeluaran belanja modal yang mencapai US$ 355,5 juta, TPIA menunjukkan komitmennya untuk berinvestasi dalam proyek-proyek strategis untuk mendukung pertumbuhan berkelanjutan.

Peningkatan Aset dan Liabilitas Perusahaan

Aset total perusahaan hampir mencapai US$ 11 miliar, sebuah peningkatan signifikan sebesar 93,7% jika dibandingkan dengan tahun lalu. Hal ini menunjukkan bahwa TPIA semakin solid dan memiliki pijakan yang kuat di pasar.

Namun, mereka juga menghadapi peningkatan liabilitas, yang tercatat sebesar US$ 6 miliar, naik 120% dari akhir tahun lalu. Jumlah ekuitas perusahaan pun mengalami kenaikan, mencapai US$ 5 miliar, meningkat 69,3% dari periode yang sama tahun lalu.

Menariknya, peningkatan ini tidak hanya didorong oleh laba, tetapi juga dari investasi dan ekspansi yang dilakukan perusahaan di berbagai sektor. Hal ini menunjukkan proyeksi positif untuk pertumbuhan yang berkelanjutan di masa mendatang.

Strategi Ekspansi dan Inovasi TPIA

Chandra Asri juga memperkuat posisinya di sektor energi melalui akuisisi jaringan ritel SPBU Esso dari ExxonMobil di Singapura. Langkah strategis ini diambil untuk memperluas cakupan bisnis perusahaan dan meningkatkan kehadirannya di pasar regional.

Di sisi lain, di sektor kimia, TPIA sedang membangun pabrik Chlor-Alkali dan Ethylene Dichloride (CA-EDC) di Cilegon dengan progres yang kini telah mencapai 33%. Pabrik ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan impor dan berpotensi menghemat biaya hingga Rp10 triliun per tahun.

Selain itu, melalui anak usaha PT Chandra Daya Investasi Tbk. (CDIA), perusahaan terus memperkuat sektor infrastruktur. Ini terlihat dari penambahan dua kapal kimia dan 20 truk baru, sekaligus memperluas portofolio energi surya menjadi 11 MWp setelah pelaksanaan IPO.