PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN) resmi bergabung ke dalam PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) pada tanggal 1 Oktober 2025. Penggabungan ini menciptakan kekuatan baru dalam industri pembiayaan di Indonesia, mencerminkan kepercayaan terhadap potensi pasar yang terus berkembang.
Penyatuan ini ditandai dengan seremoni di cabang Adira Finance yang sebelumnya merupakan Mandala Finance di Bekasi. Proses akuisisi Mandala Finance oleh MUFG Bank dan Adira Finance telah berlangsung sejak 2024 dengan nilai akuisisi mencapai Rp7 triliun.
Pada akhir Agustus 2024, MUFG Bank berhasil meningkatkan kepemilikan sahamnya menjadi 89,26%. Dalam penggabungan ini, Adira Finance tetap mempertahankan kepemilikan sebesar 10%, menjadikannya salah satu perusahaan pembiayaan terbesar di negara ini.
Proses Penggabungan yang Menandai Momen Sejarah
Penggabungan ini bukan sekadar langkah bisnis, tetapi juga merupakan momen bersejarah bagi perkembangan Adira Finance. Pihak manajemen sangat optimis bahwa sinergi yang tercipta dari penggabungan ini akan membawa dampak positif bagi konsumen.
Yasushi Itagaki, Group COO-I dan Head of Global Commercial Banking Business MUFG, menyatakan bahwa langkah ini mencerminkan keyakinan mereka akan potensi pertumbuhan sektor jasa keuangan di Indonesia. Diharapkan, layanan keuangan akan lebih mudah diakses oleh masyarakat.
Direktur Utama Adira Finance, Dewa Made Susila, menjelaskan bahwa penggabungan ini memberikan kesempatan untuk memperluas jaringan dan meningkatkan keragaman produk yang ditawarkan. Dengan dukungan Danamon dan MUFG, mereka percaya bahwa nilai tambah dapat diberikan kepada seluruh pihak terkait.
Impak Terhadap Pelanggan dan Operasional
Setelah penggabungan efektif, semua produk dan layanan Mandala Finance akan diintegrasikan ke dalam sistem Adira Finance. Selama masa transisi, cabang-cabang akan menggunakan identitas ‘Adira Finance (dahulu Mandala Finance)’ untuk memudahkan pelanggan mengenali perubahan ini.
Pelanggan Mandala Finance akan secara otomatis menjadi bagian dari Adira Finance. Mereka akan tetap melanjutkan perjanjian pembiayaan yang ada, sehingga tidak ada perubahan pada nomor kontrak atau jumlah angsuran yang harus dibayarkan.
Jika ada penyesuaian administratif yang diperlukan, pihak manajemen akan menginformasikan kepada pelanggan secara resmi. Hal ini penting untuk menjaga transparansi dan kepercayaan pelanggan terhadap layanan yang diberikan.
Komposisi Manajemen Setelah Penggabungan
Setelah penggabungan berlangsung, susunan Direksi dan Dewan Komisaris Adira Finance akan tetap sama. Keberlanjutan dalam kepemimpinan ini diharapkan dapat memfasilitasi proses integrasi tanpa gangguan yang berarti pada operasional harian.
Manajemen Adira Finance merasa percaya diri dapat menjalankan integrasi dengan kepemimpinan yang stabil dan konsisten. Pendekatan ini penting untuk memastikan bahwa transisi berjalan mulus dan efisien.
Selain itu, kerjasama dengan Danamon dan MUFG memperkuat posisi Adira Finance di pasar. Mereka yakin bahwa langkah ini akan membawa pertumbuhan yang signifikan di masa mendatang.
Visi ke Depan dan Pertumbuhan yang Berkelanjutan
Penggabungan antara Adira Finance dan Mandala Finance menjadi langkah strategis untuk menghadapi kompetisi yang semakin ketat di sektor pembiayaan. Visi ke depan adalah menjadi pemimpin pasar dengan layanan yang inovatif dan relevan bagi masyarakat.
Diharapkan, kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan aksesibilitas produk, tetapi juga menciptakan solusi keuangan yang lebih baik bagi beragam segmen masyarakat. Dengan fondasi yang kuat, Adira Finance siap menghadapi tantangan dan meraih peluang baru.
Dalam jangka panjang, manajemen berkomitmen untuk terus berinvestasi dalam teknologi dan inovasi. Ini penting agar dapat memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berkembang dan beradaptasi dengan perubahan pasar.