Investor legendaris Michael Burry kembali mengguncang pasar dengan langkah berani melalui portofolio hedge fund-nya, Scion Asset Management. Dalam dokumen regulasi terbaru, Burry tercatat menempatkan lima juta opsi jual (put options) pada Palantir Technologies Inc. dan satu juta opsi jual pada NVIDIA Corp.
Put option, yang merupakan kontrak derivatif, memberikan hak kepada pemegangnya untuk menjual suatu aset pada harga tertentu dalam jangka waktu tertentu. Dengan menempatkan jutaan put options pada Palantir dan NVIDIA, Burry menunjukkan keyakinan bahwa harga saham kedua perusahaan tersebut akan mengalami penurunan signifikan.
Posisi bearish besar Burry terhadap Palantir memiliki nilai pasar mencengangkan, mencapai US$912,1 juta, sementara nilai opsi jual pada Nvidia mencapai US$186,58 juta. Data ini diambil dari analisis Whale Wisdom yang menunjukkan adanya beberapa perubahan signifikan dalam portofolio Scion.
Dalam aktivitas terbaru, Burry juga kembali aktif di platform X dengan unggahan yang menarik perhatian, merujuk pada fenomena “gelembung AI” serta ikonik film Star Wars. Dalam postingan tersebut, ia menuliskan pesan singkat yang mulia: “These aren’t the charts you are looking for. You can go about your business.” Hal ini memberikan petunjuk tentang pandangannya terhadap situasi pasar saat ini.
Analisis Pertumbuhan Segmen Cloud di Tiga Raksasa Teknologi
Grafik yang dibagikan Burry menunjukkan pertumbuhan segmen Cloud dari tiga raksasa teknologi, yaitu Alphabet, Amazon, dan Microsoft, selama periode 2018 hingga 2022. Perbandingan ini memberikan gambaran jelas tentang kondisi pasar cloud saat ini dibandingkan dengan beberapa tahun yang lalu.
Selain itu, grafik lainnya juga menunjukkan hubungan kerja sama antara Nvidia, OpenAI, Oracle Corp., serta perusahaan teknologi besar lainnya dalam pengembangan teknologi AI. Ini menjadi penting ketika melihat bagaimana kolaborasi ini mempengaruhi pasar secara keseluruhan.
Menariknya, Burry juga memberikan grafik yang menunjukkan belanja modal AI yang sejajar dengan pengeluaran teknologi pada masa gelembung dot-com di akhir 1990-an. Hal ini menandakan adanya kesamaan antara dua periode ini dan memberikan peringatan tentang potensi risiko yang ada di pasar.
Pengembangan Portofolio Scion dalam Kondisi Pasar yang Berubah
Dalam laporan 13F terbaru, Scion mencatatkan beberapa langkah strategis yang mencolok. Salah satu di antaranya adalah penambahan 50.000 saham Lululemon Athletica Inc. dan pembukaan posisi baru sebanyak 125.000 saham di Molina Healthcare Inc. Ini menunjukkan bahwa Burry terus mencari peluang di sektor yang berbeda.
Portofolio Scion juga mencakup pembelian 480.000 saham di SLM Corp serta 2,5 juta opsi beli (call options) pada Halliburton Co. dan enam juta opsi beli pada Pfizer Inc. Pembelian ini menandakan diversifikasi investasi yang dilakukan untuk mengantisipasi volatilitas pasar yang meningkat.
Tak hanya menambah posisi di saham belakangan ini, Scion juga menutup sejumlah posisi di perusahaan-perusahaan besar. Di antaranya adalah Estee Lauder Companies Inc., Regeneron Pharmaceuticals Inc., MercadoLibre Inc., dan UnitedHealth Group Inc. Rotasi strategi ini terlihat sebagai respons terhadap perubahan kondisi pasar yang cepat, khususnya setelah pemangkasan suku bunga oleh The Fed.
Pemandangan Umum Tren Investasi Burry di Tengah Ketidakpastian
Michael Burry dikenal sebagai salah satu investor yang berani mengambil langkah-langkah tidak biasa dan sering kali kontroversial. Keberaniannya dalam berinvestasi tidak hanya terbatas pada aspek yang konvensional, tetapi ia juga menjelajahi sektor-sektor yang dianggap berisiko tinggi. Ini adalah refleksi dari pandangan analitis dan insting investasinya yang tajam.
Sikapnya terhadap “gelembung AI” menunjukkan bahwa Burry mungkin tidak percaya bahwa tren ini selalu berkelanjutan. Dalam banyak analisisnya, ia berusaha mengingatkan investor lain akan potensi risiko yang mungkin tidak terlihat di awal tetapi bisa berakibat serius di kemudian hari.
Dengan pergerakan saham dan opsi yang dinamis, Burry terus menjadi sorotan di kalangan investor, analisis pasar, dan publik secara umum. Strateginya yang cerdas dan analitis menjadikannya figur penting dalam dunia investasi, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi saat ini.
