Hari ini, pasar saham Indonesia menghadapi dinamika yang cukup menarik. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami konsolidasi dengan pembukaan yang menunjukkan sedikit koreksi sebelum akhirnya bergerak naik 0,14% dan mencapai level 8.249,34.
Sejumlah 260 saham terpantau mengalami kenaikan, sementara 198 saham lainnya mengalami penurunan, dan terdapat 498 saham yang tidak menunjukkan perubahan. Transaksi di pasar pagi ini cukup ramai dengan nilai mencapai Rp 2,11 triliun, yang melibatkan 1,48 miliar saham dalam 143.600 kali transaksi.
Penting bagi pelaku pasar untuk memperhatikan beberapa faktor yang dapat memengaruhi pergerakan pasar hari ini. Salah satu faktor utama berasal dari keputusan terbaru Bank Indonesia (BI) yang akan diumumkan hari ini.
Arah Kebijakan Suku Bunga Bank Indonesia Saat Ini
Bank Indonesia dijadwalkan untuk mengumumkan hasil keputusan suku bunga pada hari ini. Berdasarkan survei yang telah dilakukan, banyak analis memperkirakan bahwa BI kemungkinan akan kembali memangkas suku bunga acuannya.
Konsensus yang dihimpun dari 13 institusi menunjukkan ekspektasi untuk penurunan suku bunga menjadi 4,50%. Sebanyak sembilan lembaga percaya bahwa pemangkasan ini akan terjadi, sementara empat institusi lainnya berpendapat bahwa BI akan mempertahankan suku bunga pada level saat ini.
Pemangkasan suku bunga yang terjadi bulan lalu diungkapkan oleh Gubernur BI, Perry Warjiyo, sebagai langkah untuk mempertahankan pertumbuhan ekonomi. Ia menekankan pentingnya menjaga inflasi tetap rendah serta stabilitas nilai tukar Rupiah.
Perubahan Suku Bunga yang Terjadi Sejak Awal Tahun
Pada rapat dewan gubernur yang dilakukan pada tanggal 16-17 September 2025, BI mengambil keputusan untuk menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 3,75%. Selain itu, suku bunga deposit facility dipangkas lebih dalam, hingga 50 basis poin menjadi 4,75%.
Sejak awal tahun 2025, BI telah melakukan pemangkasan suku bunga sebanyak lima kali. Perubahan ini meliputi pemotongan masing-masing sebesar 25 basis poin yang terjadi pada bulan Januari, Mei, Agustus, dan September.
Pemangkasan terbaru membawa suku bunga yang sebelumnya berada di level 6,00% pada Desember 2024, kini menjadi 4,75%. Tindakan ini menunjukkan komitmen BI untuk mendorong pemulihan ekonomi di tengah berbagai tantangan yang dihadapi.
Analisis Dampak Terhadap Pasar Keuangan
Keputusan suku bunga pasti akan berdampak signifikan terhadap pasar keuangan. Penurunan suku bunga biasanya dapat merangsang pertumbuhan ekonomi dengan meningkatkan konsumsi dan investasi.
Namun, dalam konteks ini, pelaku pasar juga perlu mempertimbangkan faktor lain yang dapat memengaruhi stabilitas ekonomi. Sentimen global dan data ekonomi makro dari dalam negeri harus tetap diperhatikan.
Bila suku bunga diturunkan, diharapkan dapat tercipta iklim investasi yang lebih baik. Meski demikian, pelaku pasar harus tetap waspada terhadap fluktuasi yang mungkin terjadi akibat faktor luar.