PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. memiliki rencana ambisius untuk meningkatkan rasio keuntungan jangka panjang. Strategi ini sejalan dengan visi perusahaan untuk menjadi institusi keuangan terkemuka di Asia Tenggara, memperlihatkan dedikasi dalam mencapai target tinggi di tengah berbagai tantangan keuangan yang ada.
Direktur Finance & Strategy Bank Mandiri, Novita Widya Anggraini, menekankan pentingnya kestabilan rasio return on equity (ROE) yang dipatok di angka 20%. Hal ini menunjukkan komitmen bank pelat merah ini untuk tidak hanya fokus pada pertumbuhan jangka pendek, tetapi juga berupaya menjamin keberlanjutan dalam jangka panjang.
Dalam paparannya, Novita menjelaskan bahwa visi ini tercermin dalam target yang harus dicapai. Bank Mandiri berencana untuk menjaga ROE di level yang kompetitif dan berkelanjutan, dengan harapan dapat menciptakan hasil yang optimal dalam setiap periode, baik jangka pendek maupun panjang.
Optimisme Novita mengenai pencapaian tersebut didukung oleh “DNA” bank wholesale yang dimiliki. Dengan kekuatan kapabilitas digital yang terus diasah, Bank Mandiri percaya diri dalam menghadapi pasar yang semakin kompetitif.
Sampai September 2025, kinerja fundamental Bank Mandiri menunjukkan hasil yang solid. Dalam fungsi intermediasi, pertumbuhan kredit mencapai 11% secara tahunan, mempertahankan rasio kredit bermasalah (NPL) yang tetap sehat pada posisi 1,03%. Menurut Novita, penurunan tren NPL terlihat dari kuartal ke kuartal dan secara year on year.
Bank Mandiri memiliki komitmen untuk menjaga keseimbangan antara pertumbuhan dan kualitas. Dengan tingkat NPL Coverage yang sangat baik, berada di angka 271%, manajemen risiko menjadi salah satu fokus utama dalam strategi pertumbuhan mereka.
Strategi tersebut akan melibatkan peningkatan ekosistem yang ada dan pengembangan kapabilitas digital. Pihak manajemen telah berupaya untuk mengoptimalkan pendapatan dari fee-based yang di luar pendapatan bunga, menjadikan pendekatan ini lebih komprehensif.
Strategi Keuangan Berkelanjutan yang Diterapkan oleh Bank Mandiri
Dalam menjalankan misi untuk menjadi lembaga keuangan terkemuka, Bank Mandiri mengimplementasikan berbagai strategi keuangan yang berkelanjutan. Pendekatan ini didasarkan pada analisis mendalam terhadap kondisi pasar dan tren ekonomi yang berkembang.
Dengan memperkuat intermediasi, Bank Mandiri memastikan bahwa setiap kredit yang disalurkan tidak hanya menguntungkan bank tetapi juga memberikan dampak positif bagi nasabah. Hal ini tercermin dalam kebijakan kredit yang dilakukan dengan hati-hati, menjadikan kualitas kredit sebagai prioritas utama.
Selain itu, Bank Mandiri berkomitmen untuk memperkuat teknologi digital dalam setiap aspek operasional. Keberadaan platform digital yang kuat menjadi salah satu pilar utama dalam memberikan layanan yang lebih efisien dan efektif kepada nasabah.
Melalui inovasi produk dan layanan berbasis teknologi, Bank Mandiri dapat menjangkau lebih banyak pelanggan. Strategi ini tidak hanya akan membantu dalam mencapai target finansial tetapi juga memperluas basis pelanggan di era digital yang semakin berkembang.
Dari sisi manajemen risiko, Bank Mandiri menerapkan praktik terbaik untuk menjaga kestabilan keuangan. Dengan memantau secara saksama rasio kredit bermasalah, bank ini dapat meminimalisir potensi kerugian di masa depan, menjadikannya sebagai institusi yang lebih resilient.
Peningkatan Kualitas Layanan Melalui Kapabilitas Digital
Salah satu fokus utama Bank Mandiri adalah peningkatan kualitas layanan melalui penggunaan teknologi digital yang inovatif. Dengan mengintegrasikan teknologi terbaru, bank ini berusaha untuk menciptakan pengalaman pelanggan yang lebih baik dan seamless.
Dalam era di mana transaksi keuangan semakin mengandalkan digitalisasi, Bank Mandiri terus berupaya memperkuat infrastruktur teknologi. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap nasabah dapat melakukan transaksi dengan mudah dan aman.
Peningkatan kapabilitas digital juga berimbas pada kecepatan layanan. Nasabah tidak lagi harus mengantri panjang untuk melakukan transaksi sederhana, karena berbagai layanan kini dapat diakses secara online.
Dengan memperkenalkan aplikasi mobile dan platform digital lainnya, bank ini memberikan fleksibilitas lebih bagi nasabah dalam mengelola keuangan mereka. Melalui inovasi ini, Bank Mandiri berupaya untuk tetap relevan di mata konsumen yang semakin mengutamakan kenyamanan dan kecepatan dalam layanan.
Dengan dukungan teknologi yang semakin maju, Bank Mandiri optimis dapat menjaga dan bahkan meningkatkan posisi pasar mereka. Inovasi berkelanjutan menjadi kunci dalam menghadapi tantangan kompetisi yang semakin ketat di industri perbankan.
Kesimpulan: Masa Depan Bank Mandiri dan Komitmennya
Dengan semua strategi dan komitmen yang diimplementasikan, Bank Mandiri menunjukkan kesungguhan untuk menjadi institusi keuangan terbaik di Asia Tenggara. Visi dan misi yang jelas menjadi pemandu dalam setiap langkah yang diambil oleh bank ini.
Dari pertumbuhan kinerja keuangan yang konsisten hingga inovasi dalam layanan digital, setiap aspek menunjukkan dedikasi untuk mencapai hasil optimal. Bank Mandiri tidak hanya bersaing dalam hal produk, tetapi juga dalam pelayanan yang berkualitas tinggi kepada pelanggan.
Ke depannya, Bank Mandiri bertekad untuk terus beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di industri perbankan. Dengan mengedepankan teknologi dan pengelolaan risiko yang baik, mereka yakin dapat mewujudkan visi tersebut dan menciptakan dampak positif bagi masyarakat dan perekonomian.
Dalam perjalanan menuju tujuan jangka panjang, Bank Mandiri akan terus melibatkan semua pemangku kepentingan untuk mencapai kesuksesan bersama. Upaya kolaboratif ini menjadi landasan untuk menghadapi segala tantangan di masa mendatang.
Berdasarkan semua pencapaian dan rencana ambisius, masa depan Bank Mandiri terlihat cerah. Dengan komitmen yang terus-menerus untuk meningkatkan kualitas dan layanan, bank ini siap menjawab tantangan yang muncul di era modern.
