Penting bagi nasabah bank untuk memahami saldo minimum di rekening mereka. Saldo ini merupakan jumlah uang yang wajib ada di dalam tabungan agar rekening tetap aktif dan tidak dikenakan biaya tambahan.
Saldo minimum memiliki peran penting dalam menjaga fungsi rekening, terutama ketika nasabah tidak melakukan transaksi dalam jangka waktu tertentu. Uang tersebut juga berfungsi untuk menutupi biaya administrasi yang berlaku sesuai dengan kebijakan masing-masing bank.
Setiap bank memiliki peraturan berbeda mengenai saldo minimum, yang dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti jenis produk dan karakteristik nasabah. Oleh karena itu, penting bagi nasabah untuk mengetahui rincian saldo minimum yang ditetapkan oleh bank yang mereka gunakan.
Rincian Saldo Minimum di Bank Mandiri per Desember 2025
Bank Mandiri menawarkan beberapa jenis rekening dengan saldo minimum yang bervariasi. Untuk rekening tabungan reguler, saldo minimum yang diperlukan adalah Rp 100.000, sedangkan untuk rekening Tabungan NOW, saldo minimum hanya Rp 25.000.
Rekening Tabungan Payroll yang dirancang untuk pegawai memiliki saldo minimum yang lebih rendah, yaitu Rp 10.000. Sementara itu, rekening TabunganKu dan Tabungan TKI juga menetapkan saldo minimum yang cukup terjangkau, yakni masing-masing Rp 20.000 dan Rp 10.000.
Yang menarik, rekening Tabungan Mitra Usaha memerlukan saldo minimum sebesar Rp 1.000.000, menunjukkan bahwa bank mengincar segmen pelanggan yang lebih besar. Namun, untuk Tabungan SiMakmur, nasabah tidak dikenakan biaya saldo minimum, menawarkan keleluasaan lebih bagi nasabah.
Selain itu, rekening SimPel (Simpanan Pelajar) hanya memerlukan saldo minimum Rp 5.000, memfasilitasi pelajar untuk mengelola keuangan mereka dengan baik.
Informasi Saldo Minimum di Bank BRI
Bank BRI juga memiliki struktur saldo minimum yang beragam tergantung jenis tabungannya. Untuk rekening BRI Simpedes, saldo minimum yang dipersyaratkan adalah sebesar Rp 25.000, cukup mudah diakses oleh masyarakat umum.
Rekening BritAma membutuhkan saldo minimum Rp 50.000, yang juga terjangkau. Akibatnya, rekening ini menjadi pilihan banyak orang untuk perbankan sehari-hari.
Bank ini juga menyediakan opsi bagi pelaku bisnis dengan rekening BritAma Bisnis/Pro/X yang juga menetapkan saldo minimum yang sama, yakni Rp 50.000. Untuk BRI Tabunganku dan BRI Junio, saldo minimum yang dikenakan adalah Rp 20.000, memungkinkan generasi muda untuk mulai menabung dengan mudah.
Bagi yang memilih rekening BRI SimPel, saldo minimum hanya sebesar Rp 5.000, menawarkan solusi ideal bagi masyarakat dengan kebutuhan keuangan yang terbatas.
Persyaratan Saldo Minimum di Bank BNI
Bank BNI memiliki kebijakan saldo minimum yang juga beragam sesuai jenis rekeningnya. Misalnya, untuk rekening BNI Taplus, saldo minimum yang diperluan sebesar Rp 150.000, menjadikannya pilihan bagi nasabah yang mungkin lebih aktif dalam perbankan.
Bagi nasabah bisnis, rekening BNI Taplus Bisnis menetapkan saldo minimum lebih tinggi, yakni Rp 1.000.000, mencerminkan fokus bank ini pada sektor usaha. Sementara untuk rekening BNI Taplus Pegawai, saldo minimum ditentukan sesuai dengan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang berlaku.
Menariknya, rekening BNI Taplus Muda tidak memerlukan saldo minimum yang mengendap, dan BNI Pandai tidak memiliki batasan saldo sama sekali. Kebijakan ini menjadikan BNI sebagai pilihan menarik bagi nasabah muda yang ingin fleksibilitas lebih dalam menabung.
Rekening BNI SimPel dan BNI Tabunganku juga menawarkan saldo minimum yang relatif rendah, yaitu masing-masing Rp 5.000 dan Rp 20.000, menjadikan keduanya pilihan yang baik untuk berbagai kalangan.
